Apakah Anda ingin belajar tentang investasi reksa dana, tetapi bingung akan mulai dari mana? Atau ingin mulai investasi reksa dana, tetapi takut kena syarat modal awal minimal yang sangat besar? Jika demikian, maka Sekolah Reksa Dana bisa menjadi solusi Anda.
Sebelumnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Asosiasi Pengelola Reksa Dana Indonesia (APRDI) pernah mengadakan program Sekolah Reksa Dana APRDI atau program Investor Ready yang dipusatkan di kantor APRDI Jakarta. Namun, kini Bursa Efek Indonesia bekerja sama dengan KPEI, KSEI, dan sejumlah manajer investasi untuk menggelar Sekolah Reksa Dana dengan konsep mirip Sekolah Pasar Modal di beberapa kota besar lainnya.
Dalam rangka merealisasikan misi “Yuk Nabung Reksadana” yang mulai digalakkan tahun lalu, BEI mulai mengadakan Sekolah Reksa Dana dan Sekolah Reksa Dana Syariah. Salah satunya, edaran untuk pendaftaran Sekolah Reksa Dana Syariah yang berlokasi di kantor IDX Jawa Timur (Surabaya) pada awal bulan Maret 2019 telah beredar sejak pertengahan Februari ini.
Syarat untuk mengikuti Sekolah Reksa Dana Syariah tersebut cukup mudah, yaitu dengan melakukan pendaftaran melalui kontak IDX Jawa Timur serta melakukan pembayaran sebesar Rp100.000 ke rekening BEI. Bukti pembayaran dan fotokopi KTP perlu dibawa pada hari H, karena biaya sebesar Rp100,000 itu nantinya akan langsung dikonversi menjadi saldo awal reksa dana pada Manajer Investasi yang menjadi mitra kegiatan ini.
Dalam acara yang hanya berlangsung selama beberapa jam tersebut, peserta bisa memperoleh berbagai pengetahuan dasar mengenai produk investasi reksa dana. Diantaranya mengenai jenis-jenis reksa dana, cara menentukan profil risiko calon investor, dan lain sebagainya. Dengan demikian, ini merupakan kesempatan bagi Anda yang ingin belajar sekaligus memulai investasi reksa dana secara cuma-cuma.
Apabila Anda tertarik untuk mengikuti kegiatan Sekolah Reksa Dana serupa, ikutilah akun media sosial Bursa Efek Indonesia pusat dan kantor Bursa Efek Indonesia terdekat. Pemberitahuan biasanya dikirim dengan jeda hanya sekitar satu hingga dua pekan saja untuk kuota terbatas, sehingga Anda perlu memantau notifikasi secara rutin.
Tagged With : investasi • investasi modal kecil • reksadana