Pada awal mula berinvestasi saham, Anda kemungkinan sudah memiliki bayangan mengenai emiten mana saja yang akan dikoleksi. Namun, seiring berjalannya waktu, Anda akan masuk dalam situasi di mana emiten-emiten favorit tersebut tidak menghasilkan keuntungan sesuai ekspektasi Anda. Apa yang dapat dilakukan saat menghadapi situasi seperti itu? Tentu saja Anda harus mencari ide investasi saham baru.
Pertanyaannya, dari mana ide investasi saham baru itu bisa ditemukan? Investor pemula seringkali mencari ide dari obrolan dengan sesama trader atau dari sinyal trading dan analisis yang dikirim oleh broker. Padahal, ada banyak alternatif sumber ide investasi saham baru yang lebih baik dan lebih ilmiah. Berikut ini beberapa diantaranya:
1. Stock Screener
Stock Screener adalah alat untuk menyaring daftar saham berdasarkan kriteria tertentu seperti PBV, PE Ratio, Dividen, dan lain sebagainya. Platform trading online yang disediakan oleh beberapa broker sudah menyediakan Stock Screener secara terintegrasi, sehingga Anda dapat memanfaatkannya dengan mudah. Alternatif lain, Anda bisa memanfaatkan tools dari pihak ketiga seperti investing.com.
2. Stock Heatmap
Stock Heatmap menunjukkan saham-saham paling aktif diperdagangkan, paling banyak loss maupun paling banyak gain, dalam suatu periode tertentu. Anda bisa menilik situasi apa yang mendasari peningkatan atau penurunan drastis harga saham-saham tertentu yang muncul dalam Stock Heatmap ini, kemudian mengolahnya kembali menjadi ide investasi baru. Jangan anggap remeh saham-saham yang sedang merosot, karena seringkali penurunan itu hanya bersifat sementara. Yang penting, Anda melakukan crosscheck mengenai kondisi fundamental-nya, sehingga keputusan investasi selanjutnya dapat diambil berdasarkan wawasan yang komplit.
3. Berita Ekonomi dan Laporan Pasar
Berita ekonomi umum akan memberitahu Anda situasi makroekonomi terkini dan kondisi perusahaan-perusahaan terkemuka. Dari sini, Anda dapat menemukan ide investasi baru yang cemerlang, seperti sektor bisnis apa yang akan mendapatkan stimulus khusus dari pemerintah, perusahaan mana yang mendapatkan tender penting, dan lain sebagainya.
4. Laporan Keuangan Emiten
Laporan keuangan emiten merupakan sumber ide investasi paling akurat, tetapi paling kompleks untuk dipelajari. Anda perlu menyisihkan waktu khusus untuk mempelajari laporan keuangan emiten dan menyaringnya menjadi ide investasi yang dapat dieksekusi secara riil. Oleh karena itu, ada baiknya Anda menyaring nama-nama saham menarik terlebih dahulu dengan Stock Screener, Stock Heatmap, atau berita ekonomi. Barulah kemudian Anda menengok laporan keuangan dari emiten saham-saham yang telah disaring tersebut.
Tagged With : analisa fundamental • investasi online • saham