Banyak trader forex mengincar peluang trading berupa “reversal” alias pembalikan tren harga yang cukup signifikan demi mendapatkan keuntungan optimal dengan risiko minimal. Beragam cara untuk menemukan peluang menguntungkan tersebut, salah satunya dengan mencari pola Outside Reversal.
Outside Reversal adalah pola candlestick yang terdiri atas dua lilin di mana lilin pertama cuma berukuran sepertiga dari lilin kedua. Pola Outside Reversal juga sering dikenal dengan istilah Engulfing Candles.
Ada dua jenis pola Outside Reversal dalam trading forex, yakni Bullish Outside dan Bearish Outside. Kita dapat melihat contoh keduanya pada segmen berbingkai merah muda dalam grafik EUR/USD Daily di bawah ini.
Pada pola Bearish Outside Reversal (Bearish Engulfing), lilin pertama yang bersifat bullish disusul oleh lilin kedua yang bersifat bearish. Lilin pertama berukuran kecil, menandakan “kelelahan” para buyer dalam mendorong kenaikan harga EUR/USD. Para seller memanfaatkan situasi ini untuk beraksi, sehingga harga merosot dan terbentuklah lilin kedua yang berukuran tiga kali lipat lebih besar.
Pola Bearish Outside Reversal merupakan sinyal untuk menjual suatu pasangan mata uang. Trader dapat mengirim order jual segera setelah pola terbentuk, lalu memasang stop loss di atas harga tertinggi dari pola ini serta menempatkan target profit sesuai rasio risk/reward yang diinginkan.
Pada pola Bullish Outside atau Bullish Engulfing, lilin pertama yang bersifat bearish diikuti oleh lilin kedua yang bersifat bullish. Lilin pertama berukuran kecil, menandakan “kelelahan” para seller EUR/USD. Kemudian para buyer memanfaatkan situasi untuk mendorong harga naik kembali, sehingga terbentuklah lilin kedua yang bersifat bullish dan berukuran lebih besar.
Pola Bullish Outside Reversal merupakan sinyal untuk membeli suatu pasangan mata uang. Trader dapat mengirim order beli segera setelah pola terbentuk, ataupun setelah mendapatkan konfirmasi tambahan dari indikator teknikal lain. Jangan lupa memasang stop loss di bawah harga terendah dari pola ini, serta menempatkan target profit sesuai rasio risk/reward yang diinginkan.
Akurasi sinyal Outside Reversal seringkali ditentukan oleh dua hal, yaitu selisih ukuran kedua lilin serta volume trading. Semakin besar ukuran lilin kedua dibandingkan dengan lilin pertama, maka sinyalnya semakin akurat. Validitasnya akan semakin terjamin apabila kemunculan pola disertai dengan peningkatan volume trading secara signifikan.
Tagged With : analisa teknikal • candlestick • trading forex