Para pakar berkata bahwa kewirausahaan itu tidak bisa dilepaskan dari inovasi, namun juga anda sudah menjalankan usaha kecil sendiri, bukan tidak mungkin anda pernah merasa kehilangan ide, bukan? Jujur saja. Rasa lelah dan letih adalah ancaman yang selalu anda di bidang pekerjaan apapun. Sebenarnya, tidak semudah itu untuk kehilangan inovasi atau setidaknya ide yang selalu bisa menggerakkan anda. Berita baiknya adalah bahwa inovasi sebenarnya bisa dipelajari. Nah, bagaimana cara menjadi pengusaha inovatif?
Bagaimana Cara Menjadi Pengusaha Inovatif?
Mungkin dibutuhkan waktu dan praktek, namun anda bisa memperkuat mindset atau mendapatkan kembali ide-ide kreatif yang terasa berkurang belakangan ini. Berikut adalah beberapa cara menjadi pengusaha inovatif yang bisa anda coba:
Hadapi Tantangan dengan Cara Yang Berbeda
Hal-hal baik biasanya datang dari tindakan yang bertentangan dengan kebiasaan. Cobalah berhenti sejenak dan lihat praktek-praktek standar dan kebiasaan yang ada di industri anda. Memang benar, kalau kebiasaan terbentuk karena dilakukan dan dipercayai oleh masyarakat. Namun, pengusaha kerap terperangkap karena kebiasaan-kebiasaan yang sebenarnya tidak lagi relevan dengan kondisi saat ini. Akibatnya, sebagian pengusaha terjebak dalam persepsi yang sama dengan 20 atau 30 tahun yang lalu.
Waktu berubah. Teknologi terus berkembang, dan ekspektasi konsumen bisa berubah secara drastis. Hal ini dapat dengan mudah memunculkan situasi di mana kebiasaan yang berlaku di masa lalu tidak lagi relevan saat ini. Jadi, lihatlah situasinya! Lihat kelemahan-kelemahan yang ada pada status quo (terutama sesuatu yang masih diyakini di industri anda). Ciptakan sesuatu yang berbeda. Ya, mungkin ada kalanya anda akan gagal, namun jika anda berhasil, anda bisa menghasilkan inovasi yang diterima secara luas.
Biarkan Rasa Tidak Nyaman Itu
Sepertinya, keinginan untuk selalu berkompromi telah mendarah daging sejak dahulu kala. Coba ingat kembali ke masa-masa anda masih di bangku sekolah, di mana anda berusaha untuk berbaur, mencari banyak teman, dan menghindari bully. Masalahnya adalah bahwa keinginan untuk berkompromi dan menghindari situasi yang tidak nymana bisa menghalangi kita untuk berinovasi kelak di kemudian hari.
Pengusaha yang sukses dan inovatif paham bahwa mereka harus menanggung rasa tidak nyaman karena mempertanyakan segala sesuatunya dan belajar hal-hal baru. Lebih penting lagi, anda harus melakukan segala sesuatu yang berbeda dari sebelumnya. Di satu sisi, tindakan-tindakan semacam ini bisa membuat anda kesulitan dan merasa tidak nyaman. Namun di sisi lain, hal itu pada akhirnya bisa membantu anda tumbuh lebih baik dan mampu berinovasi.
Salah satu contoh baiknya datang dari Ben Kovalis, salah satu pendiri Art AI, sebuah perusahaan baru yang menciptakan seni secara eksklusif menggunakan teknologi komputer. Ia menjelaskan bahwa salah satu hal pertama yang ia sadari ketika memasuki dunia usaha adalah jika mereka tidak mencari ide-ide paling unik dan menarik, maka orang lain akan mengalahkan mereka.
Artinya, kita harus menantang diri kita secara terus-menerus agar ide-ide dan produk kita lebih baik. Kadang-kadang, hal tersebut memang membuat kita bertanya-tanya apakah kita sudah berada di jalur yang benar. Untuk mempertanyakan sesuatu yang dilakukan di masa lalu, kita harus benar-benar mengubah mindset. Namun, itu jugalah yang membantu kita untuk menarik konsumen maupun investor.
Dengarkan Apa Yang Dikatakan Para Pemula
Bisa bertahan lama dalam bisnis tentunya menunjukkan bahwa anda memiliki kekuatan. Namun terkadang, hal tersebut membuat anda menutup diri dari ide-ide baru. Pengalaman kita sendiri bisa membuat kita membatasi diri tentang apa yang mungkin dilakukan dan apa yang bisa menguntungkan dalam bisnis. Lalu, apakah anda tahu siapa yang tidak memiliki persepsi tentang keterbatasan ini? Jawabannya adalah para pemula.
Jadi, cara menjadi pengusaha inovatif berikutnya adalah mendengarkan para pemula. Mereka yang baru masuk ke dunia bisnis akan mencari ide-ide baru, yang akan membuat mereka berarti di dunia ini. Ketika para pemula ‘naik ke panggung,’ mereka juga membawa cara-cara baru untuk memecahkan masalah. Mereka mungkin tidak tahu segalanya, namun itu bisa menjadi kekuatan utama mereka.
Pemikiran para pemula tidak dihambat oleh keterbatasan yang terkadang diciptakan oleh para pemain lama. Tentunya, tidak semua ide baru dari para pemula akan muncul sebagai pemenang. Namun, fikirkanlah ide-ide mereka dan perlakukan dengan penuh penghargaan, maka anda akan belajar sesuatu dari mereka.
Mari Kita Berinovasi!
Sama halnya dengan keahlian lain, untuk menjadi seorang pengusaha yang inovatif, diperlukan upaya yang konsisten dan sepenuh hati. Cara menjadi pengusaha inovatif dimulai dengan keteguhan hati. Ketika anda membuka diri terhadap ide-ide dan pandangan baru, anda akan terkejut dengan apa yang mungkin anda temukan. Jadi, jangan takut dengan tantangan, karena bisa jadi dari sanalah inovasi dan ide-ide kreatif anda muncul. Jangan memulai karir anda dengan ‘bermain aman’, karena bisa jadi anda akan lupa berinovasi!
Tagged With : manajemen bisnis • Manajemen Usaha