Day-trading adalah salah satu strategi trading forex yang paling tepat untuk pemula. Trader bisa mengakumulasi cuan sedikit demi sedikit dari fluktuasi pasar setiap hari, tapi tidak perlu memantau platform trading terus-menerus. Cara day-trading juga cukup sederhana.
Pertama-tama, buatlah akun trading pada broker forex berizin yang menerapkan spread kecil dan mengenakan komisi murah. Hal ini cukup penting untuk menekan biaya trading kita. Setelah itu, ikuti 5 langkah untuk day-trading dalam forex berikut ini:
- Pilih forex pair yang punya rentang pergerakan harian cukup besar, minimal 100 pips per hari. Contohnya EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, dan AUD/USD. Pemula disarankan untuk berfokus pada 1-3 pair saja.
- Pilih sistem trading yang teruji berbasis prinsip trend-following pada timeframe antara M30, H1, H4, atau D1. Jika belum punya sistem andalan, dapat mencoba mengembangkan sistem trading simpel dengan indikator Bollinger Bands, Moving Averages, atau RSI.
- Buat rencana trading yang sederhana setiap hari. Mulai dengan analisis pasar sekitar satu jam setelah pembukaan sesi Asia atau sesi Eropa, sesuai dengan waktu trading yang diinginkan. Tentukan kriteria entri, baik buy ataupun sell. Tentukan juga kriteria stop loss dan take profit dengan jarak maksimal sekitar 20-30 pips.
- Apabila semua kriteria sudah terpenuhi, segera pasang order pada platform trading. Jika kriteria belum terpenuhi, kita juga bisa memanfaatkan fitur order pending untuk menarget pergerakan harga yang akan datang.
- Pastikan untuk menutup semua posisi trading dan membatalkan semua order pending pada sesi New York, tidak peduli apakah sudah profit ataupun malah merugi. Desain sistem berdasarkan pada rentang pergerakan dan timeframe harian, sehingga kemungkinan sudah tidak berlaku lagi untuk keesokan harinya. Jangan sampai mendiamkan sampai floating berhari-hari, karena tindakan seperti itu justru mengunci modal kita dalam posisi day-trading yang sudah jelas salah prediksi.
Ada baiknya memulai day-trading dengan 1 lot mikro saja setiap hari. Catatlah kesuksesan dan kegagalan setiap posisi trading, lalu perbaiki kekeliruan secara bertahap. Setelah sepenuhnya memahami mekanisme trading dan mahir dalam memanfaatkan indikator, barulah meningkatkan setoran modal dan jumlah lot yang digunakan. Semoga sukses!
Tagged With : strategi trading • trading forex