Agar bisa memperoleh keuntungan maksimal dari trading forex, tidak bisa dilakukan hanya dengan Buy-Sell Buy-Sell melulu. Trader harus terlebih dahulu menemukan peluang-peluang terbaik, melakukan eksekusi pada level-level harga yang tepat, kemudian baru dapat mengantongi profit.
Pertanyaannya, bagaimana cara menemukan peluang trading forex terbaik? Sebenarnya, ada banyak sekali caranya. Namun, secara garis besar dapat dibagi tiga, yakni: memantau kalender forex, mencari pola-pola pembalikan harga pada grafik, dan terakhir, memasang satu atau lebih indikator teknikal pada grafik.
1. Memantau Kalender Forex
Kalender forex atau Kalender Ekonomi merangkum jadwal rilis data ekonomi dan event penting yang terjadi setiap hari dari semua negara asal mata uang yang diperdagangkan di pasar forex. Selain itu, kalender ini juga melampirkan berapa besar imbas data (impact), data ekonomi sebelumnya (previous), perkiraan data yang akan dirilis (estimate), serta data aktual jika sudah dirilis (actual). Dengan demikian, trader bisa mengetahui apakah data ekonomi itu bagus atau jelek, serta mengukur perkiraan efeknya bagi pasangan mata uang negara terkait.
Dalam pencarian peluang trading, Kalender Forex terutama dimanfaatkan oleh para News Trader. Biasanya, mereka menantikan rilis data pada jam-jam tertentu, lalu membuka posisi trading tepat sebelum atau sesudah rilis data tersebut dengan target untung cepat dari pergolakan harga yang ditimbulkannya.
2. Mencari Pola Pembalikan Harga pada Grafik
Dalam ilmu pengamatan pergerakan harga (Price Action), dikenal beberapa jenis pola harga yang mengindikasikan pembalikan (reversal). Apabila pola ini muncul saat harga sedang bullish, berarti mensinyalkan perubahan tren menjadi bearish. Contohnya seperti pola Triple Top di bawah ini. Setelah tiga kali gagal menembus satu kisaran level puncak yang sama, harga akhirnya longsor terus ke bawah.
Sebaliknya, apabila muncul pola Triple Bottom yang ditandai dengan tiga “lembah” saat harga sedang bearish, berarti itu mensinyalkan akan berbaliknya harga menjadi bullish. Ada bermacam-macam pola seperti ini, termasuk diantaranya Double Bottom/Double Top, Rounding Bottom/Rounding Top, dan lain sebagainya. Apabila Anda mengenalinya, maka niscaya akan mudah menangkap peluang trading forex terbaik.
3.Memasang Indikator Teknikal
Cara ketiga ini merupakan yang paling umum dilakukan oleh trader forex. Trader memasang indikator seperti Parabolic SAR, Bollinger Bands, Relative Strength Index, dan lain sebagainya pada grafik harga. Setelah itu, trader cukup mengikuti aturan penggunaan masing-masing indikator teknikal saja. Ini merupakan cara paling sederhana, sehingga banyak disukai. Namun, Anda harus mempelajari terlebih dahulu cara mempergunakan masing-masing indikator, sebelum mengaplikasikannya untuk menemukan peluang trading.
Tagged With : analisa fundamental • analisa teknikal • trading forex