15 Jenis Akun Trading Forex yang Perlu Kamu Tahu

Kamu belum bisa langsung trading setelah mendaftar ke broker forex favorit. Kamu harus terlebih dahulu menentukan jenis akun trading yang akan digunakan, kemudian memenuhi syarat-syarat yang menyertainya seperti verifikasi akun dan setoran modal minimal.

Pemula biasanya mengira hanya ada dua, tiga, atau beberapa jenis akun trading forex sesuai dengan pilihan yang tersedia pada suatu broker. Padahal, sebenarnya ada sekitar 15 jenis akun trading forex.

Jenis Akun Trading Forex yang Perlu Kamu Tahu

Berikut ini ke-15 jenis akun trading forex beserta penjelasan singkatnya:

  1. Akun demo: Akun trading forex yang dipergunakan untuk berlatih dengan dana virtual. Pembukaan akun tidak membutuhkan verifikasi maupun setoran modal tertentu.
  2. Akun riil (live account): Akun trading forex yang dipergunakan untuk trading dengan dana riil. Pembukaan akun biasanya membutuhkan verifikasi dan setoran modal dengan jumlah minimal bervariasi tergantung broker kamu.
  3. Akun standar: Akun riil yang menyediakan layanan trading dengan lot, leverage, modal, spread, dan biaya komisi yang standar. Transaksi minimal 1 lot sebesar $100,000.
  4. Akun mini: Akun riil yang menyediakan layanan trading dengan lot, leverage, spread, dan biaya komisi yang setingkat di bawah standar. Transaksi minimal 1 lot sebesar $10,000.
  5. Akun mikro: Akun riil yang menyediakan layanan trading dengan lot, leverage, spread, dan biaya komisi yang paling rendah. Transaksi minimal 1 lot sebesar $1,000.
  6. Akun sen: Akun riil yang menyediakan layanan dengan mata uang dasar berupa sen. Patokannya, 1 US Dollar = 100 US Cent.
  7. Akun Islami: Akun riil yang menyediakan layanan tanpa swap (rollover). Swap merupakan bunga yang diberikan atau dibebankan atas posisi trading yang terbuka selama lebih dari semalam.
  8. Akun ECN: Layanan platform trading broker yang memanfaatkan jaringan electronic communication network (ECN). Platform biasanya memperlihatkan data Depth of Market (DoM) di mana para penjual dan pembeli dapat melihat harga penawaran dan pembelian secara lebih transparan.
  9. Akun STP: Layanan platform trading broker yang memungkinkan transaksi diselesaikan melalui jaringan elektronik tanpa intervensi manual. Broker mengirim order trader secara langsung ke penyedia likuiditas, sehingga transaksi biasanya lebih cepat.
  10. Akun Pro: Akun riil yang dirancang untuk trader berpengalaman, biasanya menyediakan layanan istimewa seperti leverage yang lebih tinggi dan manajer akun khusus. Pada broker asal Eropa, trader harus mengisi kuesioner dan memenuhi persyaratan tambahan agar dapat mengakses akun Pro.
  11. Akun raw spread: Layanan platform trading broker yang menyediakan harga sama persis dengan harga yang berlaku di pasar interbank. Broker biasanya tidak melakukan mark-up terhadap raw spread, sehingga trader harus membayar biaya komisi lebih mahal daripada jenis akun lainnya.
  12. Akun hedging: Metodologi eksekusi broker yang memperlakukan setiap order trader dalam satu aset yang sama secara terpisah.
  13. Akun netting: Metodologi eksekusi broker yang memperlakukan setiap order trader dalam satu aset yang sama sebagai satu kesatuan.
  14. Akun kontes: Jenis akun yang dibuat secara khusus untuk mengikuti kontes atau kompetisi trading forex. Akun kontes dapat bersifat demo maupun riil. Akun kontes hanya eksis selama jangka waktu tertentu, biasanya selama durasi kontes ditambah masa tenggang selama beberapa minggu setelahnya. Trader harus memindahkan dana dari akun kontes sesegera mungkin, karena saldo akan segera hangus setelah jatuh tempo.
  15. Managed accounts: Jenis akun yang dikelola manajer investasi dalam skema seperti PAMM atau MAM. Trader dapat menyetorkan dan menarik dana, tetapi tidak dapat melaksanakan trading sendiri pada platform.

Manakah jenis akun trading forex yang terbaik? Setiap akun dapat menjadi yang terbaik asalkan sesuai dengan kondisi dan tujuan investasimu. Perhatikanlah minimal setoran modal dan syarat-syarat lainnya sebelum membuka akun mana pun.

Tagged With :

Leave a Comment