Banyak umat Islam enggan berinvestasi karena anggapan bahwa investasi keuangan itu pasti mengandung riba. Walaupun sudah ada produk saham syariah dan reksa dana syariah yang berstempel asli dari DSN MUI, tetapi kerisauan seperti itu tetap saja ada. Dalam hal ini, produk tabungan emas di bank syariah yang lebih terjamin bebas riba, bisa jadi pilihan investasi non-riba bagi Anda.
Tak ada celah bagi terjadinya riba sama sekali dalam produk tabungan emas di bank syariah. Pembiayan dari bank syariah untuk membeli emas itu dijalankan berdasarkan akad murabahah (jual beli). Gambaran kasarnya, bank membelikan emas untuk Anda, kemudian kelak Anda harus membayar kembali biaya pembelian itu plus sedikit biaya jasa bagi pihak bank. Untuk pembayarannya, Anda bisa memberikan uang secara menyicil kepada bank syariah.
Mudah sekali dan bebas riba, bukan!? Keuntungan bisa Anda dapatkan di masa depan bukan karena riba, melainkan karena harga emas memiliki kecenderungan meningkat dalam jangka panjang (> 10 tahun). Jadi, tabungan emas ini pun bisa diwariskan kepada anak cucu kelak.
Lalu, berapa besar modal yang harus dipersiapkan untuk buka tabungan emas di bank syariah? Ketentuan setiap bank berbeda-beda. Sebagai gambaran awal, mari kita tengok bank BCA Syariah. BCA Syariah akan memfasilitasi pembiayaan untuk pembelian minimal 10 gram emas dan maksimal Rp 150 juta, dengan jangka waktu pembiayaan minimal dua tahun dan maksimal lima tahun.
Sebagai modal awal, Anda harus menyediakan dana sebesar minimal 20 persen dari total harga emas yang akan dibeli. Dengan posisi harga emas saat ini, artinya Anda perlu menyediakan dana awal setidaknya antara 1-2 juta Rupiah. Itu jika memilih besar tabungan minimum 10 gram saja.
Apabila dana sudah siap, maka prosedur pembukaan tabungan emas di bank syariah dapat dimulai dengan mudah. Bawalah fotokopi KTP, NPWP, beserta slip gaji atau fotokopi rekening tabungan ke bank syariah terdekat. Sampaikan niat Anda untuk membuka tabungan emas, lalu isilah formulir yang tersedia dan serahkan uang panjar yang sudah disiapkan. Selanjutnya, Anda cukup membayar cicilan sesuai jadwal, kemudian emas akan jadi milik Anda pada akhir masa pembiayaan.
Tagged With : investasi emas • investasi jangka panjang