Barang berharga apakah yang sudah atau akan jadi mahar dalam pernikahan Anda? Umumnya, akad pernikahan menyertakan mahar atau mas kawin berupa uang, kitab, perangkat alat shalat, mobil, logam mulia, tanah, dan aset riil sejenisnya. Namun, sekarang muncul pilihan mas kawin yang agar berbeda dari biasanya, yaitu reksa dana dan saham.
Menurut sebuah berita yang dirilis oleh Antara, sepasang mempelai asal Padang, Sumatera Barat, menggelar akad nikah dengan mahar berupa sembilan produk reksadana dari sembilan manajemen aset berbeda, plus seuntai kalung berlian. Kedua mempelai yang bernama Teja Amanda Putra dan Chintania Rosaline itu menikah pada tanggal 9 Maret 2019 lalu di Aula Universitas Negeri Padang.
Mengapa mereka memilih mas kawin dalam bentuk reksa dana? Sebagaimana disampaikan oleh Teja kepada Antara, “Saya memilih mahar reksadana karena semangat kami adalah berinvestasi untuk generasi kami berikutnya serta kita mengetahui kondisi pasar modal Indonesia merupakan pasar yang memberikan keuntungan terbesar di dunia dalam 10 tahun terakhir.”
Beberapa bulan sebelumnya, terdapat pula beberapa mempelai lain yang memilih mas kawin non-konvensional berupa aset keuangan. Ada pernikahan dengan mahar saham Bank Mandiri dan Ace Hardware Indonesia. Ada pula yang memilih mas kawin saham Semen Indonesia.
Menurut Taufik, pengawas pasar modal dari OJK Sumbar, tren menikah dengan mas kawin non-konvensional seperti ini mengindikasikan peningkatan literasi dan inklusi keuangan, khususnya di kalangan milenial. Kepala Kantor BEI Sumbar, Early Saputra, juga mengutarakan bahwa pasangan lain bisa meniru konsep “investing for wedding” dengan mahar saham dan reksa dana seperti ini, mengingat besarnya keuntungan yang telah diberikan oleh pasar modal Indonesia dalam satu dekade terakhir dan representasi saham dalam kepemilikan perusahaan yang bisa dilanjutkan hingga generasi berikutnya.
Jika Anda belum menghelat akad nikah, maka reksa dana dan saham bisa jadi pilihan mas kawin yang lebih trendi. Bukan hanya bisa disimpan dan diperoleh dividen atau imbal hasil secara berkala, saham dan reksa dana juga bisa diwariskan kepada anak-cucu, sehingga memberikan benefit yang berkelanjutan.
Tagged With : investasi masa depan • reksadana • saham