Menjalankan Bisnis dari Jarak Jauh Saat Traveling? Siapa Takut?

Apakah anda gemar bepergian ke tempat-tempat indah namun tidak ingin kehilangan kendali atas bisnis anda? Bayangkan bagaimana caranya agar usaha anda tetap berjalan layaknya jarum jam ketika anda sedang traveling. Tentunya, tips menjalankan bisnis dari jarak jauh yang dibahas saat ini bukanlah bentuk kewirausahaan jarak jauh yang sifatnya permanen, namun lebih fokus pada strategi mengelola bisnis ketika anda bepergian, bisa jadi anda hanya pergi beberapa hari untuk menghadiri konferensi inrernasional atau sekedar liburan tahunan bersama keluarga selama 1 bulan lamanya.

Bagaimana Menjalankan Bisnis Dari Jarak Jauh Saat Bepergian?

Ketika anda bepergian, anda tentunya tidak ingin kehilangan kendali atas usaha, dan anda ingin segala sesuatunya berjalan dengan baik, bukan? Ada banyak hal yang perlu diperhatikan, yakni hal-hal yang mungkin terlewatkan dan tidak terperhatikan. Berapapun durasi perjalanan anda (sepanjang tidak permanen), ada beberapa hal yang perlu diingat saat anda ingin traveling sekaligus menjalankan usaha, di antaranya:

menjalankan bisnis dari jarak jauh

Komunikasi Adalah Segala Sesuatunya

Kita langsung ke poinnya: Jangan tunggu hingga menit terakhir. Jangan berasumsi bahwa Zoom, Microsoft Teams, dan tool lainnya akan berfungsi secara sempurna sejak awal. Pastikan segala sesuatunya sudah direncanakan dengan baik bersama karyawan atau rekan kerja sebelum anda bepergian. Tidak ada yang lebih buruk daripada mengikuti meeting online dengan seorang klien penting namun ternyata anda mengalami kendala teknis. Bisa jadi, program video call yang anda sarankan tidak bekerja dengan baik, atau mungkin jaringan internet di kantor tidak bagus. Lakukan ujicoba sebelum anda berangkat untuk mencegah terjadinya kegagalan teknis.

Selanjutnya, tetapkan batasan dan ekspektasi yang jelas sebelum anda berangkat. Jika perjalanan anda adalah liburan keluarga, jangan hanya memastikan bahwa anda bisa dihubungi kapan saja, namun pastikan kapan anda tidak bisa dihubungi. Tentunya, anda yang menentukan kapan bisa dihubungi atau tidak, tergantung situasi anda sendiri. Namun, anda pastinya tidak ingin liburan keluarga tersebut terganggu hanya karena panggilan telepon, video call, atau pesan email setiap saat. Lakukan apa yang perlu anda lakukan, atau apa yang anda setuju untuk dilakukan, sebelum berangkat. Tidak lebih.

Persiapan, Persiapan, Persiapan

Setiap daerah memiliki kondisi yang berbeda-beda, termasuk dalam hal konektivitas jaringan. Di beberapa daerah mungkin sering terjadi jaringan internet putus karena mati lampu, bahkan di kota besar sekalipun. Jika anda berencana melakukan pertemuan virtual saat bepergian, pastikan anda menyiapkan perangkat untuk sumber daya alternatif, seperti power bank atau modem untuk internet. Jika terjadi mati lampu atau jaringan internet hilang di lokasi tujuan, maka anda bisa menggunakan sumber daya alternatif tersebut.

Mungkin anda merasa bahwa ide ini terlalu kuno, namun percayalah, akan berguna pada kondisi-kondisi khusus. Jika anda ingin menjalankan bisnis dari jarak jauh, maka anda harus bisa mengatasi kendala-kendala semacam ini. Coba taatnya pada diri sendiri: Apa yang terjadi jika mati lampu di bangunan tempat anda menginap? Apa yang terjadi agenda rapat yang direncanakan sangat berdekatan dengan jadwal penerbangan dan anda tidak bisa melakukan reschedule penerbangan?

Backup internet tentunya menjadi ide yang sangat bagus. Namun, bagaimana dengan backup saluran komunikasi untuk tim anda, jika misalnya, ponsel atau komputer anda rusak? Jika anda sering bepergian, apakah ada orang yang bertanggung jawab atas perusahaan dan bisa bertindak atas nama anda untuk mengambil keputusan dalam operasi perusahaan sehari-hari. Sebaiknya, anda menunjukkan seseorang yang anda percaya untuk bisa mengambil keputusan atas nama anda, untuk memastikan bahwa segala sesuatunya tidak terhenti karena masalah kecil saat anda tidak bisa dihubungi.

Lakukan ujicoba skenario sebanyak mungkin, seiring waktu. Opsinya mungkin sangat banyak, namun pastikan anda memberi perhatian khusus pada aspek komunikasi. Sepanjang anda dan tim masih bisa berkomunikasi, masalah lainnya akan lebih mudah diatasi. Cobalah cari informasi tentang acara-acara di lokasi tujuan yang mungkin mengganggu pekerjaan atau perjalanan anda. Misalnya, ketika anda bepergian sekitar perayaan Natal atau perayaan peringatan hari kemerdekaan di negara tujuan, akan banyak acara yang mungkin bisa menghambat perjalanan anda.

Festival, event liburan, dan acara-acara keagamaan adalah hal-hal penting yang perlu diperhatikan. Meski tidak diinginkan, tapi coba bayangkan jika ada demonstrasi besar di kota tujuan anda. Pastikan anda sudah siap dengan berbagai skenario sebelum bepergian. Acara-acara besar ini bisa menjadi hambatan jika jadwal anda selama liburan sudah diatur secara ketat.

Menjalankan Bisnis Dari Jarak Jauh: Layakkah?

Pertanyaan terakhir yang perlu anda jawab: haruskah anda menjalankan semuanya sendiri? Apa saja yang bisa anda delegasikan, ditunda, atau diatur ulang jadwalnya? Jika anda bepergian hanya beberapa hari, bisa jadi beberapa agenda sebaiknya ditunda hingga anda kembali. Namun jika anda pergi seminggu atau lebih, sebaiknya delegasikan beberapa tugas kepada seseorang.

Yang jelas, delegasi yang baik membuat hidup anda lebih mudah. Menjalankan bisnis dari jarak jauh bukanlah kendala, sepanjang anda bisa mengaturnya dengan baik. Anda tentu tidak ingin liburan anda berlalu tanpa kesan hanya karena urusan pekerjaan, bukan?

Tagged With :

Leave a Comment