Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan Presiden AS baru-baru ini berdampak sangat luas, termasuk di pasar kripto dunia. Segera setelah munculnya indikasi awal kemenangan Trump (6/11/2024), Bitcoin langsung meroket.
Harga Bitcoin melanjutkan reli selama beberapa hari berikutnya hingga mencapai rekor tertinggi historis pada $93.400-an (13/11/2024). Beberapa aset kripto lainnya juga melambung, termasuk Ethereum, Dogecoin, dan lain-lain.
Mengapa dampak Trump terhadap kripto sedemikian besar? Publik telah lama menganggap Donald Trump sebagai kandidat Presiden AS yang lebih “ramah” terhadap kripto daripada pesaing terdekatnya, Kamala Harris. Hal ini terutama berdasarkan pada dua alasan:
- Donald Trump sering melontarkan komentar pro-kripto dalam aktivitas kampanyenya. Ia mewacanakan ide untuk membentuk “Federal Bitcoin Reserve” dan mengoperasikan lebih banyak tambang Bitcoin di AS. Ia juga berjanji akan memecat Gary Gensler, pimpinan Securities and Exchange Commission (SEC) yang telah menyeret banyak bisnis kripto top dunia ke pengadilan AS.
- Donald Trump memperoleh dukungan dari tokoh-tokoh ternama dalam industri kripto dunia, khususnya Elon Musk. Lobi-lobi industri kripto AS juga telah menyumbangkan dana senilai ratusan juta dolar AS demi melengserkan kandidat wakil rakyat AS yang kontra-kripto dan memenangkan calon wakil rakyat yang pro-kripto.
Kedua faktor itu memicu aksi beli kripto langsung seusai kemenangan Trump. Tapi, apakah tren bullish ini akan terus berlanjut?
Dampak Trump terhadap kripto dalam jangka pendek sepertinya sudah mereda. Hal ini dapat dilihat pada harga Bitcoin yang sudah mundur dari level tertingginya dan memasuki fase konsolidasi saat artikel ditulis (16/11/2024). Beberapa kripto lain, seperti Ethereum, malah sudah merosot lebih jauh lagi.
Mayoritas trader kripto sepertinya merasa optimistis harga Bitcoin dan kripto lainnya akan melanjutkan reli bullish di bawah kepemimpinan Trump. Namun, sejumlah pakar memeringatkan bahwa euforia dampak Trump terhadap kripto ini berisiko jadi bumerang jika ia tidak segera merealisasikan janji-janji kampanyenya.
“Jika dia (Donald Trump) tidak segera menepati janji-janjinya, euforia itu bisa berubah menjadi kekecewaan, yang berpotensi mengakibatkan volatilitas di pasar kripto,” ungkap Tim Kravchunovsky, pendiri dan CEO jaringan telekomunikasi terdesentralisasi Chirp, kepada TIME, “Kita harus bersiap-siap untuk menghadapinya karena kenyataannya kripto bukanlah isu terpenting dalam agenda Trump saat ini.”
Tagged With : bitcoin • Cryptocurrency • Ethereum