Apakah anda mengalami kesulitan mendekati calon investor? Faktanya, anda tidak sendirian. Terutama bagi startup, mendekati calon investor adalah pekerjaan yang menguras fikiran dan bahkan keringat dingin. Bisa jadi, sulit bagi anda mengetahui bagaimana cara memperlihatkan diri sebagai pendiri dari sebuah usaha, terutama startup. Mungkin, anda merasa terlalu kaku, sehingga apa yang anda sampaikan tidak terkesan natural. Pada dasarnya, untuk menarik calon investor, terutama pada startup, hal pertama yang perlu anda lakukan adalah membuat mereka terkesan. Caranya?
Untungnya, anda masih bisa belajar dari pengalaman para pendahulu jika ingin menunjukkan bahwa perusahaan anda cocok untuk tempat berinvestasi. Dalam sebuah wawancara, Brian Gannon dari perusahaan bernama Loop berbagi pengalaman dan tips untuk menarik perhatian calon investor anda dan menggaet mereka secara lebih mudah.
Bagaimana Menarik Calon Investor ke Startup?
Buktikan
Social proof alias bukti sosial adalah salah satu cara untuk menarik perhatian publik. Jika anda bisa mendapatkan seorang investor yang cukup terkenal dan diakui reputasinya di masyarakat, berarti anda sudah membuat langkah besar. Jika anda tidak memiliki jejaring yang cukup, bicaralah tentang ide anda. Brian melakukan hal ini dan berhasil menarik perhatian salah satu investor besar.
Fase Bulan Madu Pertama
Anda tentu sering mendengarnya: calon investor ingin melihat daya tarik perusahaan anda. Di satu sisi hal ini ada benarnya. Faktanya, memang ada periode ‘bulan madu’ pertama di awal berdirinya perusahaan. Ketika anda sedang bermimpi, anda tidak memiliki data untuk membuktikan bahwa mimpi itu tidak benar. Faktanya, sebagian besar investor menyukai peluang-peluang yang tersedia di startup, terutama karena biaya masuknya lebih rendah. Anda bisa memanfaatkan hal ini sebagai peluang untuk menarik calon investor.
Sederhanakan Cara Komunikasi dengan Investor
Layaknya di berbagai aspek kehidupan: kesederhanaan adalah yang terbaik. Apakah ini artinya anda mesti mengirimkan email dengan format yang persis sama ke seluruh investor di daftar kontak anda? TIDAK. Namun, anda bisa menciptakan sebuah format dasar yang bisa dicontoh dan disesuaikan saat mencoba menghubungi calon investor. Berikan penyesuaian pada aspek-aspek tertentu, namun format dasarnya tetap sama. Menurut Brian, pastikan pesan anda singkat dan to the point.
Bersiap untuk Menghadiri Banyak Rapat
Brian mengakui bahwa ia salah memperhitungkan berapa jumlah rapat yang harus ia hadiri untuk mendapatkan seorang investor saja. Jika sebelumnya anda berfikir hanya belasan atau puluhan pertemuan, maka bersiaplah untuk menghadiri ratusan pertemuan. Bahkan, perusahaan terkenal seperti Airbnb and Square melakukan lebih dari 120 rapat. Jika ada sedikit kendala, maka jumlah rapat yang mesti dilakukan dan dihadiri bisa jadi lebih banyak lagi.
Temukan Orang yang Mempercayai Anda
Daripada menganggap rapat investor sebagai sebuah peluang untuk menemukan orang yang akan mendukung startup anda, lebih baik anda memandangnya seperti sebuah ‘kencan.’ Anda tidak sedang mencoba meyakinkan orang, namun anda sedang mencoba menemukan orang yang benar-benar percaya kepada anda. Anda sedang mencari orang-orang yang sudah mengenal dan memahami anda. Anda tidak sedang mencoba membuat orang lain percaya kepada anda. Layaknya seseorang yang benar-benar mencintai anda, investor yang tepat akan ada di sisi anda tanpa anda harus bersusah payah menarik perhatian dan meyakinkannya. Mereka adalah investor yang sudah berpengalaman dengan konsep seperti yang anda miliki. Itulah yang benar-benar anda butuhkan, bukan?
Bangun Rasa Percaya Diri
Rasa percaya diri dan pembawaan anda ‘menceritakan’ banyak hal kepada calon investor. Artinya, anda mesti menempatkan diri layaknya orang yang memiliki kuasa. Merekalah yang punya uang, benar, namun anda memiliki peluang. Anda mampu membuat uang mereka berkembang dan semakin banyak. Menurut brian, selain menyiapkan presentasi yang singkat dan menarik, anda juga harus membawa berita baik. Misalnya adalah investor lain yang sudah bergabung, fitur baru pada produk anda, atau apa saja yang menunjukkan bahwa perusahaan anda beroperasi dengan baik, sehingga mereka tertarik untuk bergabung.
Satu lagi yang mesti anda ingat adalah bahasa tubuh. Investor sudah menemui ratusan pengusaha, dan mereka bisa melihat rasa takut anda. Bangunlah rasa percaya diri. Anda sudah berhasil mendirikan sebuah perusahaan dari nol. Anda adalah orang yang mengesankan dan mampu menawarkan peluang investasi yang bagus bagi mereka.
Padukan Kebenaran dengan Sedikit Misteri
Jangan pernah berbohong kepada calon investor. Berbohong adalah sikap yang sangat buruk. Namun, anda bisa membuat sedikit misteri dengan bahasa yang tepat, sehingga mereka semakin penasaran. Bagian inilah yang membuat investor merasa sebagai orang penting. Tidak ada orang yang ingin menjadi orang terakhir yang dihubungi. Lalu, bagaimana cara menyamarkannya? Anda bisa memilih bahasa yang tepat, misalnya, “Anda termasuk investor yang kami hubungi pada gelombang pertama” untuk minggu atau bulan tersebut. Namun, anda tidak perlu menyampaikannya sedetil mungkin.
Tentunya, masih ada beberapa cara menarik investor bagi perusahaan baru dan membuat mereka yakin untuk bergabung dengan perusahaan anda, sekalipun masih pemula. Setiap pengusaha memiliki pengalaman yang berbeda. Selamat mencoba.
Tagged With : cara mendapatkan investor • manajemen bisnis