Pada penutupan perdagangan, Rabu (15/9/2021), Wall Street ditutup menguat. Kenaikan harga minyak mentah yang memberikan sentimen positif bagi saham-saham energi mendorong penguatan indeks saham. Sentimen positif bagi investor juga turut diberikan oleh pemulihan ekonomi.
Mengutip Reuters, ketiga indeks Wall Street menguat pada penutupan perdagangan. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 236,82 poin atau 0,68 persen, S&P 500 naik 37,65 poin atau 0,85 persen, dan Nasdaq Composite menambahkan 123,77 poin atau 0,82 persen.
“Hari ini adalah pertama kalinya nilai saham berjalan cukup baik. Sudah baik atau selama beberapa minggu terakhir dan hari ini keduanya,” kata Kepala Eksekutif Horizon Investment Services di Hammond, Chuck Carlson.
Minggu depan, The Federal Open Market Committee (FOMC) akan melakukan pertemuan selama dua hari dan membahas secara cermat kapan bank sentral akan mulai mengurangi pembelian asetnya (Tapering off).
Sementara itu, Saham operator kasino yang berbasis di AS Las Vegas Sands Corp, Wynn Resorts Ltd dan MGM Resorts International turun antara 1,7 persen dan 6,3 persen.
Saham Apple Inc naik 0,6 persen setelah perusahaan meluncurkan pembaruan untuk iPhone dan gadget lainnya.
Platform pinjaman GreenSky Inc melonjak 53,2 persen setelah Goldman Sachs Group Inc mengatakan akan membeli perusahaan dalam kesepakatan senilai USD 2,24 miliar.
MENGUAT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak menguat hari ini. Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan, laju IHSG akan bergerak di level support 6.069 dan level tertinggi 6.154 di sepanjang perdagangan hari ini. Kemarin, Rabu (15/9), IHSG ditutup melemah ke level 6.110,23 atau turun 0,31 persen.
“Secara sentimen IHSG berpotensi alami penguatan,” tulis Lanjar dalam risetnya, Kamis (16/9). Sebab menurut Lanjar, Bursa Asia juga berpotensi menguat di perdagangan hari ini setelah meredanya kekhawatiran tentang prospek pertumbuhan ekonomi. Di sisi lain S&P 500 juga membukukan lompatan terbesar sejak Agustus 2021.
Sementara itu, CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pergerakan IHSG masih terlihat akan bergerak melemah. Menurut William hingga saat ini IHSG terlihat masih berada dalam fase konsolidasi jangka panjang sebab sentimen yang dapat membooster kenaikan IHSG masih minim.
Di sisi lain capital inflow juga belum terlihat akan bertumbuh secara signifikan. Sehingga hal ini cukup menjadi tantangan untuk dapat mendorong kenaikan IHSG. “Hari ini IHSG masih berpotensi terkonsolidasi,” ujarnya.
Berikut beberapa saham unggulan yang direkomendasikan William: PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).