Karakteristik Mata Uang (Pair) GBPUSD Dalam Trading Forex

Meskipun terbilang kecil dalam luasan negara dan skala ekonomi, Inggris tetap memegang kekuatan ekonomi terbesar di dunia. pundsterling mempunyai posisi penting dalam dunia finansial sehingga tak heran menjadi salah satu pilihan populer di kalangan para trader forex untuk meletakkan posisi. Selama satu milenium Inggris dapat mengendalikan negaranya masuk ke dalam jajaran negara terkuat. Meskipun hanya terdiri dari pulau-pulau kecil akan tetapi perekonomian Inggris menjadi yang terbesar dan mampu mendominasi perdagangan secara internasional.

Poundsterling dan Dollar Eksis dari Dulu

Karakteristik Mata Uang (Pair) GBPUSD Dalam Trading Forex

Pada masa-masa tersebut poundsterling memang menjadi mata uang dunia secara tidak resmi. Apalagi setelah terjadi perang dunia, Inggris mengalami kemunduran di bidang ekonomi. Sedangkan, Amerika mengalami pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat dan mampu mendominasi ekonomi dunia. Pertumbuhan ekonomi yang menurun disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya yaitu karena ketatnya regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah dan ketatnya pasar tenaga kerja yang berdampak pada kegiatan ekonomi yang kurang aktif.

Walaupun kemudian, Negara Inggris tetap berusaha bangkit untuk memulihkan perekonomiannya. Hal ini terbukti pada tahun 1980 an Inggris kembali meraih kekuatan ekonominya yang bersamaan ditetapkannya sebagai sentral kegiatan finansial di skala global. Bertambah pesatnya banker di Inggris maupun di luar London menjadi salah satu faktor penting dalam kegiatan perekonomian Inggris.

Baik dollar Amerika maupun poundsterling Inggris tetap eksis diperdagangkan secara terus menerus baik di masa lalu maupun pada masa sekarang. Pair ini dijuluki sebagai “the cable” atau hanya “cable” di para komunitas trader forex, karena pada awal pasar harga bid dan ask disampaikan dari London ke New York (maupun sebaliknya) melalui kabel bawah laut yang ada di Samudera Atlantik.

Baca Juga:   Kurs Dollar Hari Ini - Selasa, 12 Januari 2021

Pengertian GBP/USD

Memahami karakteristik dari mata uang yang akan ditradingkan dapat mengetahui peluang, baik dari sisi risiko maupun keuntungan yang didapatkan dari mata uang tersebut. Mengetahui apakah mata uang tersebut sesuai dengan toleransi risiko ataupun waktu trading yang dilakukan. berikut pembahasan lebih lanjut mengenai GBP/USD.

Grafik pada GBP/USD merupakan grafik agresif sepanjang tahun. Rentang pergerakan grafiknya sangat cepat. Dalam hitungan beberapa jam saja sudah mencapai 100 poin lebih. Kabar fundamental yang sering muncul dari GBP adalah pukul 06.00 WIB (medium impact), waktu lain pada pukul 16.30 dan 19.45 WIB untuk high impact. Sementara pada USD saat pukul 19.30-22.00 WIB untuk semua kategori baik pada medium dan high impact.

  • Rata-rata untuk pergerakan harian : 100 – 200 poin
  • Stop loss untuk ideal daytrader : 200 poin
  • Jam aktif perdagangan : 15.00-22.00 WIB
  • Nilai per poin yang diperoleh : $1 (mini) atau $10 (regular)

Karakteristik Pada Pair GBP/USD

Berikut beberapa karakteristik yang perlu dipahami pada pair GBP/USD:

  • Spread rata-rata dari broker: 2-3 pips.

Catatan: jumlah ini bisa menjadi lebih lebar beriringan dengan perkembangan kasus Brexit

  • Range rata-rata harian : 150-200 pips
  • Waktu trading terbaik untuk di sesi London dan New York pada pukul 14.00-03.00 WIB.

Hal-hal Yang Mempengaruhi Pergerakan GBP/USD

Hampir sama dengan EUR/USD, faktor untuk mempertimbangkan analisis pair ini adalah kondisi maupun kekuatan ekonomi di masing-masing negara. semisal, performa Amerika di bidang ekonomi lebih tinggi ataupun kuat dari Inggris, maka nilai Dollar Amerika juga meningkat nilainya dibandingkan dengan Poundsterling. Namun, jika kondisi ekonomi Inggris lebih maju dibandingkan Amerika, maka yang terjadi sebaliknya.

Salah satu indikator yang dapat dibuat acuan untuk melihat kekuatan ekonomi diantara dua negara tersebut adalah dengan suku bunga pada masing-masing negara. Tak bisa dipungkiri bahwa dua negara ini memang memiliki finansial yang maju, maka performa dari sektor finansialnya bisa dijadikan sebuah indikator untuk menimbang kekuatan dari masing-masing negara. Hal ini nantinya akan tercermin pada nilai mata uang masing-masing.

Baca Juga:   Kurs Dollar Hari Ini - Sabtu, 01 Agustus 2020

Belakangan ini sudah diketahui bahwa Inggris keluar dari Uni Eropa atau yang biasa dikenal dengan Brexit. Dari kasus tersebut semakin sulit untuk menganalisis pergerakan nilai mata uang GBP yang lebih tidak stabil dan sulit untuk diprediksi. Pair GBP maupun USD mempunyai korelasi dampak yang tinggi terhadap pergerakan nilai mata uang Dollar Amerika dibandingkan dengan mata uang lainnya. Tak hanya itu, pair ini mempunyai korelasi dampak rendah terhadap mata uang lainnya. Pair ini sering dikenal sebagai pair teknikal, analisa harian yang baik akan mendatangkan keuntungan yang lumayan besar.

Faktor-faktor yang mempengaruhi Pair GBPUSD yaitu:

  • Kebijakan moneter maupun finansial yang ditetapkan oleh Bank Sentral Inggris
  • Berita ekonomi memiliki pengaruh kuat bagi Inggris
  • Berita seputar Brexit yang mampu mempengaruhi dampak pada perekonomian Inggris
  • Nilai suku bunga yang dikeluarkan oleh Bank Of England.

Jadi itulah sedikit ulasan mengenai karakteristik dan beberapa faktor yang bisa mempengaruhi pergerakan pair GBPUSD. Memahami maupun menganalisis dengan baik pergerakan GBP/USD memang sebuah indikator penting untuk bisa meraup keuntungan yang cukup. Namun, tetap perhitungkan beberapa risiko yang ditimbulkan.

Silahkan beri penilaian untuk artikel ini:

1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (1 votes, average: 5.00 out of 5)
Loading...

Tagged With :

Leave a Comment