17 Tips Dari Investor Saham Legendaris Jesse Livermore

Jesse Lauriston Livermore adalah salah satu investor saham paling terkenal di dunia. Ia dikenal pula dengan julukan Great Bear of Wall Street, karena kesuksesannya meraup cuan ketika pasar bearish antara tahun 1907 dan 1929.

Pada tahun 1940, ia mencatat beberapa aturan yang diikutinya selama berkecimpung di dunia saham. Berikut ini aturan-aturan Jesse Livermore yang tentu dapat dipelajari oleh investor saham dimanapun sebagai tips-tips berharga.

Jesse Livermore

  1. Uang tak bisa dihasilkan secara konsisten setiap hari atau setiap pekan dalam setahun.
  2. Pasar tidak pernah salah. Namun, opini investor bisa salah.
  3. Selama suatu saham bergerak sesuai perkiraan, maka pasarnya benar. Jangan terburu-buru untuk memetik profit.
  4. Jangan berspekulasi dalam investasi.
  5. Uang yang hilang dikarenakan spekulasi itu lebih kecil ketimbang jumlah uang yang hilang di tangan investor yang lepas tangan dari investasinya.
  6. Jangan membeli suatu saham, hanya karena harganya merosot jauh dari level tertinggi sebelumnya.
  7. Jangan menjual suatu saham, hanya karena kelihatannya mahal.
  8. Jangan pernah melakukan Average Down saat mengalami kerugian.
  9. Sisi manusiawi (emosi) setiap orang adalah musuh terbesar spekulator atau investor pada umumnya.
  10. Angan-angan perlu dientaskan dari benak seorang investor.
  11. Pergerakan harga yang besar butuh waktu.
  12. Terlalu curiga mengenai semua penyebab pergerakan harga itu tidak baik.
  13. Lebih mudah untuk berinvestasi pada beberapa saham saja, ketimbang pada banyak sekali saham.
  14. Apabila Anda tak bisa menghasilkan uang dari sektor-sektor yang berkinerja bagus (leading sector), maka Anda takkan bisa menghasilkan uang dari pasar secara keseluruhan.
  15. Market Leader hari ini, bisa jadi bukan Market Leader pada dua tahun yang akan datang.
  16. Jangan menilai pasar terlalu bullish atau terlalu bearish, hanya karena salah satu sektor bergerak terlalu tajam ke satu arah.
  17. Sedikit sekali orang yang dapat menghasilkan uang dari rumor. Jadi, berhati-hatilah terhadap kabar yang disebut-sebut sebagai informasi orang dalam.

Aturan-aturan yang ditegakkan oleh Jesse Livermore ini bersifat klasik; tidak hanya berlaku di eranya saja, melainkan hingga pasar saham telah mengalami modernisasi di tengah kemajuan teknologi informasi saat ini. Bahkan, banyak pakar dan praktisi saham yang menjadikannya sebagai panutan.

Saat ini, Anda boleh jadi tak memahami atau tak menganggap penting aturan-aturan tersebut. Namun, seiring dengan makin dalamnya keterlibatan Anda dalam investasi saham, Anda akan menemukan banyak kebenaran di dalamnya yang bermanfaat dalam bermacam-macam situasi pasar.

Tagged With :

Leave a Comment