Tips Memulai Bisnis Frenchise

Salah satu jenis usaha yang tengah berkembang pesat di Indonesia adalah franchise dan paling populer adalah bidang kuliner. Jika beberapa tahun lalu kebanyakan dari luar negeri, kini produk lokal juga sudah dapat bersaing, namun bagaimana cara bisnis frenchise tersebut?

Beberapa tahun belakangan bisnis franchise memang menjadi ladang dari produk luar negeri merambah pasar dalam negeri Indonesia, tetapi kini banyak produk dalam negeri di Indonesia yang sudah bersaing memikat para konsumen untuk turut terjun dalam dunia franchise.

Cara Bisnis Frenchise

Tips Memulai Bisnis Frenchise

Salah satu jenis usaha ini merupakan cara berbinis dimana mitra kerja sama akan mendapatkan merek dagang, bahan baku dan produk yang sama persis dari produk merek produk yang sudah ada sebelumnya dan telah diperjualbelikan, dengan memenuhi beberapa syarat dan kontrak para mitra.

Para pemilik franchise dan mitra harus memiliki hubungan yang baik antar kedua belah pihak, kemudian juga dibutuhkan persiapan matang jika seseorang atau bahkan Anda ingin memulai bisnis usaha yang satu ini.

Terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi ketika seseorang ingin membuka binsis franchise, salah satunya telah tercantum dalam PP No 42 Tahun 2007, apa saya syarat dan ketentuannya? simak penjelasan berikut ini.

  • Punya Ciri Khas Menarik

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memilih produk dengan ciri khas tersendiri atau khusus, selain untuk membedakan franchise yang Anda pilih dengan yang lainnya, hal ini dapat membuat Anda menarik perhatian para konsumen alias calon pelanggan baru.

Bisnis franchise dengan keunikan pasti akan lebih cepat dikenal oleh masyarakat luas di kawasan Anda mendirikan franchise tersebut. Hal ini ditambah banyaknya produk sejenis yang bermunculan dalam hitungan hari bahkan menit.

Salah satu kunci sukses menguasai pasar adalah Anda mampu membawakan produk baru yang lain daripada yang sudah banyak ditawarkan di pasaran. Dan yang tak kalah pentingnya adalah produk tersebut mengena di hati masyarakat.

  • Punya Catatan Keuangan

Langkah kedua yang harus dilakukan sebagai seorang yang memiliki perusahaan atau pendiri franchise adalah memiliki catatan keuangan merupakan hal yang harus dan wajib Anda miliki. Melakukan pembukuan secara rutin juga sangat membantu jelang Anda menjalankan bisnis franchise.

Terlebih jika bisnis franchise yang Anda jalankan termasuk masih kecil, Anda harus memiliki catatan keuangan yang baik. Hal ini bisa And agunakan sebagai cara untuk melihat dan mengetahui perkembangan bisnis yang Anda miliki dari waktu ke waktu.

Adanya catatan keuangan ini juga membantu Anda dalam melihat perkembangan atau keadaan binis, bagaimana kondisi pasar Anda dan memudahkan Anda untuk mengetahui apakah bisnis mengalami kerugian atau untung.

  • Punya SOP Jelas

Meski hanya bisnis franchise, Anda juga harus memiliki Standar Operasional Prosedur atau SOP. SOP merupakan sebuah dokumen yang berisi peraturan dalam membantu setiap orang (pekerja) dalam melaksanakan tugasnya masih-masing.

Adanya SOP yang jelas, maka bisnis yang dijalankan juga memiliki standar kualitas sama dari segi produk dan pelayanan kepada para konsumen. Tidak hanya jelas, SOP ini harus dapat dijalankan dengan mudah dan tidak ribet atau memberatkan pekerja.

Dengan SOP yang baik dan sederhana, semua elemen yang terlibat langsung dalam bisnis Anda akan lebih mudah untuk mempelajari dan mengaplikasikannya dalam bisnis, berikut ini beberapa tahap membentuk tim khsusus untuk SOP.

  1. Dibentu tim khusus membuat SOP.
  2. Pembagian tugas antar tim.
  3. Dokumentasi kegiatan.
  4. Susun alur kerja, instruksi kerja dan formulir pendukung.
  5. Diskusi antartim.
  6. Harus melibatkan pelaksan SOP dalam pembahasan.
  7. Uji coba SOP.
  8. Evaluasi dan penyempurnaan.
  • Saling Dukung

Pemilik franchise pada umumnya atau biasa akan memberikan sebuah pelatihan kepada para mitra bisnis mereka yang telah bergabung dengan franchise si pemilik tersebut. Dalam sesi pelatihan itu, para mitra tidak hanya akan mendapatkan cara berjualan.

Akan tetapi juga mendapatkan segala sesuatu yang berkaitan dengan bisnis franchise tersebut seperti bahan produksi, perlatan dapur, outlet untuk jualan, bahkan hingga seragam karyawan dan lain sebagainya.

  • Terdaftar dalam HAKI

Pastikan produk yang Anda pilih untuk memulai bisnis franchise adalah produk yang bisa didaftarkan dalam HAKI. HAKI adalah Hak Kekayaan Intelektual, merupakan buah dari pemikiran seseorang atas sebuah produk baru.

Produk baru tersebut merupakan produk yang memiliki manfaat untuk banyak masyarakat dan merupakan sebuah produk yang benar-benar hasil karya sendiri serta belum pernah ada yang menciptakan sebelumnya.

Ruang lingkup HAKI meliputi Hak Cipta, Hak Merk dan Hak Paten, ini merupakan salah satu poin plus yang akan menjadikan produk Anda sebagai produk yang untuk dan tidak ada yang menyamai produk bisnis Anda itu.

Jika ada seseorang yang menggunakan produk bisnis Anda itu tanpa seijin, maka Anda jelas bisa menggugatnya secara hukum karena telah menggunakan produk orang tanpa seijin pemilik produk tersebut.

Setelah mengetahui beberapa cara untuk memulai bisnis franchise, ada baiknya Anda juga paham akan beberapa hal yang bisa menjadi penyebab gagalnya bisnis tersebut. Hal-hal seperti berikut ini perlu Anda hindari.

  1. Menjadi Franchisor

Seperti yang dijelaskan diatas bahwa franchise merupakan sebuah investasi yang pantas untuk dipertimbangkan, tetapi juga memiliki risiko. Meski demikian, hal itu tidak akan membuat seorang risk takers atau seroang franchisor tetap melangkah maju.

Namun, ada kalanya para franchisor ini gagal. Berikut ini penyebab kegagalan bisnis franchise akibat presepsi yang keliru oleh para franshisor dalam melakukan strategi bisnis franchise mereka.

  • Menjual produk franchise dengan harga yang sangat tinggi.
  • Mewaralabakan usaha yang malah menurun.
  • Mewaralabakan bisnis franchise yang baru saja dibuka.
  1. Menjadikan Franchisee

Sebagai seorang yang melakukan bisnis franchise, Anda juga bisa menjadi franchisee dalam bisnis tersebut, dengan mencari bisnis franchise yang menurut Anda pantas untuk dikembangkan. Jika sudah, maka dengan mudah Anda dapat menandatangani perjanjian franchise.

Namun, hal tersebut bukan menjadi jaminan bisnis franchise adalah langkah yang pasti menuju sukses. Karena, dibutuhkan komitmen, pengertian dan kerja sama saling menguntungkan sehingga bisnis berjalan dengan lancar.

Berikut ini adalah beberapa keadaan yang mana mampu menyebabkan bisnis franchise yang Anda tekuni gagal total dan hanya memberikan kerugian. Ini merupakan hasil pengalaman para pebisnis franchise terdahulu.

  • Menggunakan bisnis franchise dengan royalti yang tinggi.
  • Menggunakan bisnis franchise dengan perjanjian kerja sama bahan baku yang mahal.
  • Kurangnya akses pendanaan.
  • Memaksimalkan bisnis dengan banyak lokasi.
  • Kreativitas terbatas.

Anda perlu menghindari hal-hal diatas yang bisa menyebabkan bisnis franchise yang Anda bangun gagal, merugi dan bahkan bangkrut. Cermati hal-hal kecil diatas dan jangan hanya menuruti ego sebagai pebisnis.

Beberapa penjelasan dan pengertian singkat diatas merupakan sebagian dari banyaknya cara bisnis frenchise dan bagaimana cara memulai peluang bisnis tersebut. Semoga apa yang disampaikan diatas dapat membantu menghilangkan rasa ragu dalam memulai bisnis franchise.

Silahkan beri penilaian untuk artikel ini:

1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (2 votes, average: 5.00 out of 5)
Loading...

Tagged With :

Leave a Comment