Tiga Saat yang Tepat Untuk Berinvestasi Emas

Harga emas belakangan ini terus meningkat hingga mencapai rekor tertinggi sepanjang masa. Harga emas ANTAM berukuran 1 gram bahkan sudah bertengger pada kisaran Rp 1.316.000 dalam perdagangan hari ini (5/4/2024), sementara harga emas UBS dibanderol Rp 1.290.000.

Tak dapat dipungkiri bahwa harga emas saat ini sudah sangat mahal. Kendati demikian, di tengah situasi ini, banyak orang malah menyisihkan THR untuk membeli emas. Apakah ini benar-benar saat yang tepat untuk berinvestasi emas?

Tiga Saat yang Tepat Untuk Berinvestasi Emas

Para penggemar logam mulia beranggapan bahwa harga emas dalam jangka panjang pasti naik, sehingga tidak masalah jika kita membelinya pada harga mahal ataupun murah asalkan memiliki keyakinan untuk mempertahankan investasi emas tersebut sampai bertahun-tahun ke depan. Namun, secara teoretis, saat yang tepat untuk berinvestasi emas bukanlah saat harganya sedang naik.

Para pakar menyarankan ada tiga saat yang tepat untuk berinvestasi emas, yaitu:

  • Berinvestasi emas saat terjadi gejolak atau krisis keuangan.

Emas telah diakui sebagai aset pelindung kekayaan sejak jaman kerajaan-kerajaan kuno. Hingga saat ini pun, emas masih menjadi “safe haven” di tengah gejolak.

Daya beli uang kertas dan dana simpanan kita di bank dapat menurun dari waktu ke waktu, khususnya pada masa-masa inflasi yang tinggi. Namun, harga emas justru akan meningkat dalam situasi seperti itu.

  • Berinvestasi emas saat melakukan diversifikasi portofolio.

Harga emas biasanya memiliki korelasi terbalik dengan saham dan obligasi. Oleh karena itu, emas dapat menjadi sarana diversifikasi yang tepat untuk menyeimbangkan risiko portofolio.

Para pakar biasanya menyarankan agar investor menyisihkan antara 5% sampai 10% dalam portofolio untuk investasi emas. Dengan cara ini, sang investor dapat melindungi kekayaannya dari gejolak sewaktu-waktu sembari tetap mengembangkan profit dengan berinvestasi pada berbagai aset lain yang memberikan keuntungan lebih besar.

  • Berinvestasi saat harga sedang turun.

Berinvestasi emas dengan orientasi jangka panjang merupakan siasat tepat bagi ibu rumah tangga dan jenis investor lain yang tak punya energi untuk menganalisis harga secara mendalam. Namun, waktu investasi terbaik adalah saat harga emas sedang murah —bukan saat harganya mahal.

Kalau kita membeli emas saat harganya murah, kita bisa lebih cepat mendulang cuan saat harga emas naik kelak. Tapi kalau kita membeli emas saat harganya sudah mahal, maka kita butuh waktu lebih lama untuk mendulang keuntungan di kemudian hari.

Tagged With :

Leave a Comment