Saham Energi Terbarukan Jadi Incaran, Ini Daftarnya!

Pemerintah RI telah mencanangkan target emisi nol bersih (net zero emission) pada 2060 atau lebih awal. Berbagai kebijakan tentunya akan diluncurkan untuk memuluskan pencapaian target tersebut. Oleh karena itu, sejumlah pakar menyebut saham energi terbarukan akan jadi incaran investor pada tahun 2024 dan jangka panjang.

Saham Energi Terbarukan Jadi Incaran Ini Daftarnya

Kita sudah familier dengan saham-saham energi yang berkaitan dengan batubara dan migas. Namun, bagaimana dengan saham energi terbarukan? Kita dapat menemukan sejumlah saham energi terbarukan diantara para emiten yang baru IPO selama dua tahun terakhir. Selain itu, ada pula beberapa emiten energi lawas yang berekspansi ke sektor energi terbarukan.

Berikut ini daftar saham energi terbarukan di Bursa Efek Indonesia:

  • PT Arkora Hydro Tbk (ARKO)

ARKO merupakan perusahaan operator pembangkit listrik tenaga air (PLTA). ARKO terdaftar di BEI pada 8 Juli 2022 dengan harga penawaran awal Rp300/saham, kemudian harganya meningkat hingga kini berada pada Rp800/saham. PBV ARKO saat ini 5.27x.

  • PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)

ADRO telah lama bergerak dalam bisnis energi konvensional, tetapi belakangan melakukan diversifikasi ke ranah pembangkit listrik berbasis energi terbarukan. Harga saham ADRO saat ini Rp2420 dengan PBV 0.74x.

  • PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)

Anak usaha grup Barito Pacific ini mengoperasikan tiga aset panas bumi di Jawa Barat. Total kapasitas terpasang sebesar 886 megawatt (MW) serta mencakup sekitar 38% pangsa pasar di Indonesia. BREN terdaftar di BEI pada 9 Oktober 2023 dengan harga penawaran awal Rp780/saham, kemudian harganya melesat sampai Rp4950/saham sekarang. PBV BREN saat ini 116.92x.

  • PT Indika Energi Tbk (INDY)

INDY juga termasuk salah satu emiten energi lawas. Seiring dengan perubahan tren sektor energi, INDY mendiversifikasikan portofolio investasinya dengan membuat beberapa usaha patungan dalam bidang energi terbarukan. Harga saham INDY saat ini Rp1305 dengan PBV 0.36x.

  • PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO)

Anak usaha Pertamian ini bergerak dalam bidang panas bumi. PGEO terdaftar di BEI pada 24 Februari 2023 dengan harga penawaran awal Rp875/saham, kemudian harganya meningkat hingga kini berada pada Rp1285/saham. PBV PGEO saat ini 1.77x.

  • PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN)

KEEN merupakan perusahaan induk yang membawahi beberapa anak usaha dalam bisnis pembangkit listrik berbasis energi terbarukan. KEEN terdaftar di BEI pada 2 September 2019 dengan harga penawaran awal Rp396/saham, kemudian harganya meningkat hingga kini berada pada Rp785/saham. PBV KEEN saat ini 1.13x.

Dapat diperhatikan bahwa PBV beberapa saham energi terbarukan di atas sudah melebihi 1x, sehingga tergolong overvalued alias “mahal”. Apabila calon investor berminat, ada baiknya menunggu harga terkoreksi terlebih dahulu sebelum mulai mengoleksi.

Tagged With :

Leave a Comment