Pasar Domestik Merespon Risalah The Fed, IHSG Diprediksi Melemah

Pada perdagangan Selasa, 28 Mei 2024 ini, indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah. Setelah indeks saham ditutup di zona merah atau melemah 45,96 poin (0,64 persen) ke 7.176,42 pada penutupan perdagangan Senin (27/5).

“IHSG pada perdagangan hari ini secara teknikal terdapat potensi death cross yang diiringi dengan penyempitan positive slope MACD. Serta pada Stochastic RSI yang cenderung bergerak turun menuju area oversold setelah menembus area pivotnya,” tulis analis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Selasa (28/5).

Sehingga, IHSG berpotensi melemah dengan menguji support MA20 di area 7,150 pada Selasa (28/5). Analis Phintraco Sekuritas juga memandang adanya pelemahan pasar domestik yang merupakan respons terhadap risalah The Fed tentang kebijakan pemangkasan suku bunga saat inflasi mencapai 2 persen.

Phintaro Sekuritas menjelaskan berdasarkan survei CME FedWatch tool, kepercayaan ekonom untuk menahan suku bunga pada September 2024 mencapai 50,2 persen. Sementara langkah The Fed untuk menurunkan suku bunga pada periode yang sama, mendapat dukungan sebesar 44,9 persen .

“Selain itu, rilis data M2 Money Supply bulan April turun menjadi 6,9 persen dari bulan sebelumnya yang berada di level 7,2 persen. Penurunan ini dipengaruhi oleh suku bunga yang tinggi dalam dua bulan terakhir,” tambah analis Phintraco Sekuritas.

Lalu, dari perspektif global, saat ini investor sedang menantikan rilis data CB Consumer Confidence Mei yang diperkirakan akan mengalami penurunan ke level 96.00 dari bulan sebelumnya yang berada di level 97.00.

Penurunan ini dianggap sebagai indikasi pesimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi. Apalagi, jika ditambah dengan data tenaga kerja yang kurang memuaskan.

Analis Phintraco Sekuritas kemudian menyebut hal ini dapat berpotensi mengakibatkan penurunan dalam pengeluaran masyarakat.

“Penurunan pengeluaran tersebut tidak hanya berpotensi menekan tingkat inflasi, tetapi juga dapat melambatkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan,” jelas analis Phintraco Sekuritas.

Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan pada Selasa (28/5) meliputi MEDC, ACES, ICBP, EXCL dan BFIN.

Sementara, Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, melihat ada kemungkinan IHSG akan rebound pada perdagangan Selasa (28/5). Menurutnya, pelemahan IHSG pada Senin (27/5) adalah tanda IHSG sedang menguji kembali support minor 7.161, saat penembusan di bawahnya akan membuka jalan untuk melemah menuju 7.070-7.100.

“Namun demikian, IHSG mestinya akan rebound apabila penutupan hariannya tetap berada di atas 7161, level support IHSG 7161, 7071 dan 7000, sementara level resistennya di 7295, 7391, 7454 dan 7503. Berdasarkan indikator MACD dalam kondisi netral,” jelas Ivan dalam risetnya, Selasa (28/5).

Ivan merekomendasikan saham ACES, AKRA, ARTO, BBNI dan BBRI. (*)

 

Leave a Comment