Sebelum membahas mengapa memilih waralaba sebagai bisnis sampingan, akan dibahas temuan sebuah survey terbaru yang melaporkan bahwa hampir dua per lima orang dewasa di Amerika Serikat memiliki pekerjaan sampingan. Hampir semua orang berusaha mencari cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan di luar pekerjaan utama. Bagi sebagian orang, mencari cara untuk mendapatkan uang tambahan adalah kebutuhan, karena sebagian besar masyarakat sedang menghadapi tekanan finansial di tengah kondisi ekonomi saat ini.
Mengapa Memilih Waralaba Sebagai Bisnis Sampingan?
Bagi sebagian lainnya, bekerja atau berusaha sampingan merupakan suatu cara mengembangkan bakat atau minat menjadi aktivitas yang menghasilkan uang. Ada yang menganggapnya sebagai suatu permulaan sebelum beralih profesi atau pekerjaan. Di kalangan penduduk muda Amerika, di mana 1 dari 2 Gen-Z (usia 26 th atau kurang) dan lima persen millenial (usia 27 hingga 42 th) dilaporkan memiliki pekerjaan sampingan, maka usaha sampingan bisa merupakan suatu cara memperkokoh perekonomian dari bawah.
Apapun skenarionya, waralaba merupakan suatu opsi yang menarik bagi orang yang sedang berusaha mencari usaha sampingan. Ada suatu miskonsepsi bahwa waralaba membutuhkan biaya mahal dan membutuhkan komitmen waktu secara penuh. Namun berita baiknya, ada banyak alasan mengapa memilih waralaba dan ada begitu banyak peluang franchise modal murah, yang tersedia dan bisa dijalankan secara paruh waktu. Franchise menawarkan peluang untuk menghasilkan uang dari usaha dalam waktu yang relatif cepat dibanding membuka usaha baru dari nol.
Di satu sisi, membeli franchise tidak menjamin usaha anda akan sukses. Di sisi lain, ketika anda membeli sebuah usaha franchise, semua pekerjaan berat telah diselesaikan pendiri atau perintisnya untuk membangun brand dan produk/jasa, sistem, dan prosedur. Semuanya sudah terbentuk dan tertata. Artinya, anda berinvestasi pada model bisnis yang sudah melalui ujicoba.
Keuntungan lain yang menjadi alasan mengapa memilih waralaba sebagai bisnis sampingan adalah dukungan yang diterima karena menjadi bagian dari sebuah brand franchise ternama. Jika anda menjalankan usaha sampingan bersamaan dengan pekerjaan tetap anda, maka keberadaan franchisor maupun tim yang lebih besar untuk membantu memberi masukan ketika ada masalah atau memberi jawaban cepat terhadap setiap pertanyaan adalah sebuah asset yang tidak ternilai harganya, karena waktu sangat berharga dan waktu adalah uang.
Mengapa Memilih Waralaba: Apa Saja Yang Mesti Dipertimbangkan?
Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan secara seksama saat mempertimbangkan untuk berinvestasi pada bisnis waralaba sebagai usaha sampingan, sama halnya ketika membangun sebuah usaha baru dari nol, yakni:
- Pertama, carilah usaha sampingan waralaba yang sesuai kepribadian, minat, dan bakat anda. Ketika anda menambahkan usaha sampingan pada daftar kegiatan sehari-hari anda, berarti ada investasi waktu dan tenaga yang diperlukan, termasuk tambahan stress juga. Pastikan bahwa bisnis sampingan waralaba tersebut adalah sesuatu yang anda minati, sehingga anda menikmati momen menghabiskan waktu ekstra di luar pekerjaan sampingan sebagai suatu hal yang menarik.
- Pertimbangan kedua adalah sifat dari model waralaba tersebut. Jika anda ingin menjalankan bisnis itu sendiri, apakah waktu untuk menjalankan usaha tersebut cocok dengan jadwal kerja anda sebagai seorang karyawan, terutama jika pekerjaan utama anda menyita waktu normal pukul 09.00 pagi hingga 17.00 sore, atau pukul 08.00 pagi hingga 16.00 sore? Daripada menjalankannya sendiri, bisakah anda mengatur agar anda tidak mesti hadir 100% untuk menjalankannya setiap hari, namun cukup mengendalikannya dari atas? Atau, apakah bisnis waralaba tersebut bisa diserahkan untuk dikelola sebuah tim manajemen, sehingga anda tidak mesti datang setiap hari? Apapun skenario yang anda pilih, pastikan anda terbuka dan jujur kepada franchisor (pemilik waralaba) tentang niat anda menjalankan bisnis, peran yang akan anda ambil, dan waktu yang bisa anda alokasikan, untuk memastikan bahwa perjanjian waralaba itu tidak menghambat anda menjalankan bisnis sesuai alokasi waktu dan energi anda dan tidak mengganggu pekerjaan utama anda. Jika anda bekerja di sebuah perusahaan, pastikan bahwa tidak ada pasal pada kontrak kerja yang menghambat anda menjalankan usaha sampingan.
- Ketiga, angka nominal yang mesti disediakan. Sudah pasti bahwa sebuah bisnis waralaba, sekecil apapun, pasti membutuhkan investasi, baik dalam bentuk uang, waktu, dan tenaga. Anda mungkin mesti mengorbankan sesuatu, misalnya, waktu bersama keluarga. Jika anda ingin menjalankan bisnis waralaba tersebut dengan sistem paruh waktu, atau anda akan mempekerjakan staf atau bahkan mengelola waralaba secara penuh, pastikan potensi pendapatannya sebanding.
Apakah anda masih ragu mengapa memilih waralaba sebagai bisnis sampingan? Apapun motivasi atau rencana jangka panjang anda, memilih waralaba yang tepat memberi anda peluang untuk sukses dan mendapat keuntungan besar dari usaha sampingan waralaba dibanding mendirikan usaha secara independen. Namun, layaknya wirausaha pada umumnya, diperlukan komitmen waktu dan tenaga agar bisnis anda sukses.
Tagged With : bisnis franchise • Bisnis Waralaba • Peluang Bisnis