Jelang Pertemuan AS – China, Wall Street Meningkat

Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street meningkat pada penutupan perdagangan Rabu (9/10). Ini terjadi di tengah harapan pembicaraan dagang antara AS dan China yang akan dilakukan Kamis ini.

Dilansir Reuters, Kamis (10/10), Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 182,1 poin atau 0,7 persen menjadi 26.346,14, indeks S&P 500 (SPX) naik 26,34 poin atau 0,91 persen menjadi 2.919,4 dan Nasdaq Composite (IXIC) menambahkan 79,96 poin atau 1,02 persen menjadi 7.903,74.

Rata-rata ketiga saham utama AS ditutup dalam menghijau, namun kehilangan kekuatan setelah pejabat China mengatakan adanya daftar hitam yang dikeluarkan Departemen Perdagangan AS terhadap 28 perusahaan China minggu ini.

Namun demikian, investor terus mendukung pertemuan antara AS dan China. Sehingga hal ini berdampak positif bagi Wall Street.

Secara terpisah, Financial Times menyatakan bahwa Beijing menawarkan diri untuk meningkatkan pembelian tahunan produk pertanian AS.

“Kesepakatan parsial dengan China setidaknya akan membuka jalan untuk kesepakatan yang lebih besar,” kata Tim Ghriskey, kepala strategi investasi di Inverness Counsel di New York.

Sentimen selanjutnya datang dari The Federal Reserve (The Fed). The Fed disinyalir akan menurunkan bunga acuan pada pertemuan bulan ini. Secara umum, para pembuat kebijakan melihat risiko perang dagang AS-China lebih mempengaruhi perlambatan global dibandingkan isu lainnya.

“Ada beberapa perbedaan pendapat dalam pemungutan suara, tetapi semua orang bersama-sama pada konsep pengaturan kebijakan moneter menjadi tergantung data,” kata Joseph Sroka, kepala investasi di NovaPoint di Atlanta.

Saham pembuat chip yang sensitif terhadap perdagangan naik, dengan indeks Philadelphia SE Semiconductor .SOX naik 1,7 persen.

Microsoft (MSFT.O) memimpin kenaikan Dow, naik 1,9 persen, sementara Johnson & Johnson (JNJ.N) adalah penurunan tunggal indeks blue-chip.

Saham pembuat obat turun 2,0 persen setelah hakim memberikan ganti rugi hukuman USD 8 miliar dalam kasus obat antipsikotik Risperdal.

Volume perdagangan di Wall Street mencapai 5,33 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata 7,05 miliar selama 20 hari perdagangan terakhir.

 

Leave a Comment