Investor Tunggu The Fed Pertahankan Suku Bunga, Wall Street Menguat

Pada perdagangan Senin (18/9),  bursa saham Amerika Serikat (AS), Wall Street, ditutup menguat, seiring pelaku pasar menantikan keputusan Federal Reserve AS untuk mempertahankan suku bunga acuan tidak berubah pada hari Rabu.

Mengutip Reuters, Selasa (19/9), Dow Jones Industrial Average naik 6,06 persen atau 0,02 persen menjadi 34.624,3. S&P 500 bertambah 3,21 poin atau 0,07 persen ke level 4.453,53 dan Nasdaq Composite bertambah 1,9 poin atau 0,01 persen menjadi 13.710,24.

Ketiga indeks saham utama AS mengakhiri sesi berombak dengan kenaikan nominal, karena investor dengan sedikit katalis, menunjukkan sedikit keyakinan menjelang pertemuan kebijakan moneter The Fed selama dua hari.

“(Ketua Fed Jerome) Powell dapat memicu pergerakan besar ke arah mana pun dengan komentarnya dan anda tentu tidak ingin terjebak di pihak yang salah,” kata Peter Tuz presiden Chase Investment Counsel di Charlottesville Virginia.

Bank sentral telah berjanji untuk tetap lincah terkait dengan data ekonomi, yang telah menggambarkan inflasi inti masih terus turun menuju target tahunan The Fed sebesar 2 persen. Hal ini menunjukkan perekonomian AS berada pada tumpuan yang tepat. Menteri Keuangan Janet Yellen pada hari Senin mengatakan meskipun dia tidak melihat adanya risiko terhadap pusat perekonomian, ia memperingatkan bahwa penutupan pemerintah akan ‘menciptakan momentum sesuatu yang tidak diperlukan sebagai risiko saat ini’.

Agenda utama pekan ini yakni pertemuan kebijakan The Fed yang diprediksi akan berakhir dengan jeda kenaikan suku bunga, sehingga target Fed Fund Rate tidak berubah untuk kedua kalinya sejak Maret 2022 ketika bank sentral melancarkan aksinya dalam melawan inflasi.

Komite Pasar Terbuka Federal (The Federal Open Markets Commitee) atau FOMC juga akan merilis ringkasan proyeksi ekonomi kuartal, dengan sekilas gambaran ekspektasi anggota yang berpartisipasi mengenai jalur suku bunga di masa depan.

Baca Juga:   The Fed Turunkan Suku Bunga, Wall Street Melesat

Pasar keuangan saat ini memiliki keyakinan 99 persen bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga utama pada 5,25-5 persen pada Rabu. Meski pergerakannya kurang pasti, ada kemungkinan 69 persen bahwa FOMC akan bertahan pada bulan November menurut CME Fedwatch.

Di sisi lain, kemungkinan pelemahan ekonomi dapat menjadi resesi masih menjadi kekhawatiran utama. “Investor mempertanyakan kemungkinan perlambatan versus hard landing, bertanya apakah keadaan bisa menjadi lebih buruk dari perkiraan para pengamat saat ini,” ujar Sam Stovall, kepala strategi investasi CFRA Research di New York.

 

Leave a Comment