Ingin Menjadi Pengusaha E-Commerce? Pelajari Langkah-Langkah Dasar ini! Part 2

Pada post sebelumnya, dibahas beberapa langkah pokok yang perlu dilakukan jika anda ingin menjadi pengusaha e-commerce sukses. Langkah-langkah ini perlu diambil sejak dini, bahkan sebelum anda mulai meluncurkan bisnis berbasis e-commerce tersebut. Di antaranya adalah memahami target konsumen, mengutamakan jangkauan pasar sedini mungkin, melakukan riset pasar, membangun strategi pemasaran yang kuat menggunakan media sosial, memberikan tawaran yang menarik, serta membangun kepercayaan konsumen dan kredibilitas perusahaan.

Bagaimana Menjadi Pengusaha e-Commerce Sukses Sejak Dini?

Selain beberapa langkah yang sudah dibahas di atas, masih ada beberapa langkah penting yang perlu anda lakukan sejak dini untuk menjadi pengusaha e-commerce yang sukses, antara lain:

menjadi pengusaha e-commerce 2

  • Bangun Interface Berorientasi Konsumen; UX (User Experience) atau pengalaman konsumen adalah kunci bagi strategi bisnis e-commerce perdana. Pastikan anda membangun interface berorientasi konsumen (user-centric interface) dengan navigasi yang lancar, checkout yang mudah, serta desain yang responsif. Hal ini dapat meningkatkan kepuasan konsumen, membangun kepercayaan, dan meningkatkan angka konversi. Pengalaman pengguna yang positif adalah kuncinya, karena UX dapat meningkatkan loyalitas dan mempercepat pertumbuhan bisnis di dunia bisnis online yang sangat komprehensif.
  • Dorong Konsumen Memberikan Feedback dan Review; Salah satu langkah penting bagi bisnis e-commerce adalah mendorong konsumen memberikan feedback, dan kemudian pantau review dari konsumen. Hanya dengan melihat apa yang dikatakan orang lain, calon konsumen bisa langsung membentuk opini tentang sebuah perusahaan hanya dalam beberapa klik. Merespon terhadap feedback negatif dan menangani review negatif dengan tepat tidak hanya membantu meningkatkan proses bisnis, namun juga membantu meningkatkan loyalitas konsumen reputasi brand.
  • Bangun Komunikasi dengan Konsumen. Jangan mengabaikan pentingnya sentuhan personal dan interaksi pertama. Jika anda mengalokasikan waktu dan energi untuk membangun koneksi dengan konsumen, maka peluang menghasilkan transaksi berulang akan meningkat secara drastis.
  • Coba Produk anda. Tidak ada salahnya mencoba sendiri produk pertama anda, agar anda benar-benar memahami pentingnya produk atau jasa yang anda tawarkan. Hal ini dapat menjaga motivasi anda untuk terus memperbaiki kualitas produk anda. Bisnis e-commerce sukses berakar pada tujuannya.
  • Selesaikan urusan pengiriman dan pengelolaan pembayaran. Pastikan bahwa produk anda akan diterima oleh perusahaan yang akan mengelola sistem pembayaran. Pastikan bahwa seluruh kebijakan yang dipersyaratkan sudah ada di website, dan pastikan halaman chekcout serinci mungkin. Waktu pengiriman juga perlu dikomunikasikan. Anda bisa menjalin kerjasama dengan pakar di bidang sistem pembayaran, sehingga anda tidak tertipu oleh para scammer yang sangat banyak di luar sana.
  • Tampilkan Rendering Produk sebelum Produksi. Buat sales page disertai rendering produk sebelum produksi. Gunanya adalah untuk memvalidasi permintaan dan menghemat biaya produksi. Hal ini juga bisa anda gunakan sebagai bahan untuk menarik investor (jika dibutuhkan).
  • Lakukan Riset Rantai Pasok dan Logistik. Satu lagi langkah penting bagi anda yang ingin menjadi pengusaha e-commerce adalah mendapatkan informasi tentang rantai pasok dan logistik. Anda perlu memastikan bahwa anda bisa mengandalkan pemasok untuk memenuhi permintaan produk yang tidak terantisipasi sebelumnya. Pemasok mestinya tidak hanya memiliki kapasitas produksi yang dibutuhkan, namun juga kapasitas logistik dan pergudangan yang memadai untuk memenuhi pesanan tanpa masalah.
  • Sediakan sistem pembayaran yang aman. Satu langkah penting sebelum meluncurkan e-commerce adalah memastikan adanya sistem pembayaran yang aman. Hal ini sangat penting untuk membangun kepercayaan konsumen, melindungi informasi konsumen, serta menjamin transaksi tanpa masalah.
  • Teliti Penerimaan Pasar melalui Prototipe. Penelitian secara komprehensif tentang penerimaan pasar melalui prototipe produk terbukti sangat bermanfaat bagi sebuah perusahaan e-commerce. Faktor-faktor seperti traffik, review, dan interaksi konsumen perlu dievaluasi secara seksama bersamaan dengan penetapan batas harga pembelian. Interface ini membantu perusahaan membedakan antara konsumen yang puas dan tidak puas. Setelah anda mendapatkan informasi secara memadai, maka dapat dilanjutkan dengan peluncuran versi finalnya.
  • Fokus pada Kesan Pertama. Kesan pertama terhadap website anda sangat penting, karena biasanya menjadi penentu apakah seorang pengunjung akan berubah menjadi konsumen atau tidak. Pasangkan dengan produk atau jasa yang bisa menarik dan mempertahankan konsumen. Langkah ini ibarat menanam benih di lahan subur. Jika anda mengenali konsumen dan calon konsumen anda, maka anda bisa merancang produk atau jasa yang memenuhi kebutuhan mereka.
  • Pertahankan Likuiditas. Jika anda ingin menjadi pengusaha e-commerce yang sukses, maka cobalah pahami bagaimana cara mempertahankan likuiditas, sebagai salah satu unsur penting bagi perusahaan e-commerce, karena bisnis semacam ini membutuhkan banyak modal. Kunci bagi penjual produk fisik agar bisa bertahan, tumbuh, dan berkembang adalah dengan memiliki modal cukup untuk membeli barang dan menjualnya.

Itulah beberapa langkah penting yang perlu anda lakukan jika ingin menjadi pengusaha e-commerce sukses sejak dini, yakni sebelum bisnis e-commerce anda benar-benar diluncurkan. Kuncinya adalah memahami target konsumen dan kondisi persaingan usaha, kemudian menarik dan mempertahankan konsumen yang ada, serta memastikan tersedianya perencanaan yang matang untuk pengembangan bisnis di masa mendatang.

Tagged With :

Leave a Comment