Semua usaha pasti memiliki resiko. Anda perlu untuk mempelajari resiko usaha dari beberapa kasus yang sudah pernah terjadi di beberapa perusahaan besar. Saat sudah mengetahui secara persis mengenai permasalahan yang sering dihadapi, maka Anda bisa menghindari berbagai macam masalah tersebut. Penghindaran masalah tersebut sangat penting untuk perkembangan perusahaan.
Anda bisa memecahkan suatu masalah tanpa perlu mencoba-coba sendiri saat Anda sudah mengetahui cara yang pernah ditempuh oleh perusahaan lain dalam kasus yang serupa. Hal ini akan mampu menyingkat waktu yang mana notabennya dengan biaya.
Beberapa Kasus Resiko Usaha
Setiap manusia yang hidup pasti akan menghadapi masalah. Begitu juga dengan perusahaan tempat Anda bekerja yang mana sering mendapatkan ujian dan menghadapi banyak resiko. Tentu saja, itu adalah hal alami yang harus dialami semua orang yang juga bekerja. Apalagi bagi Anda yang memiliki usaha. Untuk menyelesaikan persoalan, maka Anda perlu belajar mengenai ilmu resiko usaha berikut ini.
- Kehilangan Pegawai Berusia yang Berpengetahuan dan Berpengalaman
Pensiun sebagai akhir jabatan dari seseorang yang sudah berusia di perusahaan merupakan hal yang wajar. Tidak semua perusahaan sudah memikirkan hal ini dan lebih memilih untuk melupakan pelatihan terhadap pegawai-pegawai yang baru dan berusia lebih muda.
Hasilnya, saat pegawai berpengalaman dan berpengetahuan sudah pensiun, maka perusahaan sedikit terganggu pada bagian kinerjanya. Hal ini akan memunculkan berbagai macam persoalan baru untuk perusahaan tanpa ada pegawai muda yang mampu menghandle sebaik pegawai yang sudah pensiun.
Menghindari berbagai macam kejadian seperti itu, maka perusahaan harus selalu siap kapan saja saat akan kehilangan pegawai yang berpengalaman dengan melakukan pelatihan dan juga mengajarkan berbagai macam pengalaman kepada pegawai yang masih baru.
Perusahaan juga perlu untuk memicu semangat para pegawai baru untuk mendapatkan penghargaan bagi yang memiliki sertifikat keahlian paling banyak. Cara ini akan membuat pegawai yang sudah hampir pensiun merasa tidak terbebani juga di tahun-tahun terakhir sebelum mereka pensiun. Anda pasti juga setuju bukan dengan solusi yang satu ini.
- Pembesaran Market Melalui Partnership
Suatu perusahaan seringkali diharuskan untuk tumbuh bersama dengan perusahaan lain melalui program partnership. Hal ini akan menjadi beban yang mengerikan bagi perusahaan dengan skala yang lebih kecil dalam program partnership.
Perlu banyak energi, waktu, dan biaya untuk dapat mencapai goal bersama bagi perusahaan yang lebih kecil. Hanya saja memang, hal ini akan berdampak sangat baik bagi perusahaan kecil dalam menaikkan level perusahaan.
Bahkan, perusahaan yang lebih kecil akan mendapatkan pengalaman dalam menangani jumlah klien maupun konsumen dalam jumlah yang besar. Hal ini akan sangat membantu divisi Research and Development di perusahaan Anda.
- Menjaga Konsistensi Kinerja Pegawai yang Baik
Kejadian yang sering terjadi adalah pegawai dengan kinerja baik akan mudah mendapatkan promosi. Pegawai yang baik tersebut bisa berubah menjadi tidak terlalu baik setelah mendapatkan promosi. Adakalanya, mereka akan menjadi sering datang terlambat, menunda penyelesaian aplikasi, dan juga menjadi lebih tidak teliti.
Biasanya untuk menangani hal itu, perusahaan akan menghire asisten manager untuk memperbaiki kekurangan dari sang manager tersebut. Untuk menanggulangi kasus tersebut, perusahaan perlu untuk membuat suatu pertemuan yang diadakan secara rutin dan mempresentasikan mengenai perkembangan baik dan masalah yang sedang dihadapi oleh setiap divisi.
- Gangguan Mata Rantai Suplai
Gangguan terhadap mata rantai suplai adalah hal yang biasa dihadapi oleh setiap perusahaan. Misalkan saja adanya usaha lampu yang mengalami kebakaran gudang dan menghanguskan banyak microchip, seperti yang pernah terjadi pada Philips.
Padahal, perusahaan tersebut mengadakan kerjasama dengan beberapa perusahaan smartphone Nokia dan Ericsson. Tentu saja, insiden tersebut akan berpengaruh terhadap kinerja dari kedua perusahaan yang bekerjasama dengan Philip tersebut.
Itu hanya merupakan salah satu contoh dari kasus terputusnya mata rantai suplai. Ada banyak kasus lainnya yang dapat menyebabkan terputusnya mata rantai suplai seperti kehilangan sampel yang digunakan sebagai standar pembuatan suatu barang dan lain sebagainya.
Sudah pasti dengan terputusnya mata rantai akan menyebabkan penjualan tahunan menjadi berkurang dan akan merugikan perusahaan. Langkah pencegahan yang dapat diambil adalah dengan melakukan sistem checking secara rutin dan membiasakan pegawai untuk bekerja secara hati-hati dan efektif. Hal ini dapat mencegah kejadian seperti Philips dan juga kasus kehilangan sampel.
- Menghadapi Klien dengan Pembayaran Terlambat
Setiap pengusaha berharap untuk bisa mendapatkan klien yang membayar secara on time. Kenyataannya, tidak semua klien memiliki karakteristik membayar secara on time. Hal ini merupakan salah satu hal yang harus diterima dalam berbisnis.
Anda harus dapat bernegosiasi dan membujuk klien untuk melakukan pembayaran secara tepat waktu. Cara bernegosiasi Anda akan sangat berpengaruh terhadap keputusan klien untuk mau melakukan pembayaran secara on time.
Tertundanya pembayaran bisa jadi disebabkan oleh klien sedang menunggu turunnya anggaran bulanan. Saat Anda mampu bernegosiasi secara baik, maka Anda akan dapat membujuk klien untuk mau melakukan pembayaran secara cepat saat anggaran bulanan sudah keluar. Anda perlu memuji sikap dari klien yang mau selalu melakukan pembayaran secara tepat waktu.
Anda tidak akan dapat membujuk klien dengan menggunakan cara yang keras. Hal tersebut justru akan berdampak buruk bagi penilaian terhadap Anda di mata klien. Saat klien sudah tidak terlalu menyukai seseorang dalam bernegosiasi, maka di kemudian hari itu akan mempersulit pergerakan Anda dalam mengambil negosiasi.
- Strategi Beriklan yang Memakan Biaya
Anda pasti menyadari bahwa saat ini kompetisi usaha menjadi lebih intensif. Hal ini dapat menjadi pemicu bagi Anda yang memiliki usaha untuk lebih sering beriklan untuk memenangkan perhatian para konsumen. Setiap iklan yang dipasang di pinggir jalan, televisi, maupun surat kabar pasti memerlukan biaya yang tidak sedikit.
Padahal Anda harus memiliki cara efektif mengatur keuangan dengan mengirit biaya guna pengembangan perusahaan. Tidak jarang ada perusahaan yang salah memperkirakan keuntungan yang akan diperoleh melalui iklan yang mereka bayar. Meskipun sudah menggunakan jasa seorang professional sekalipun, maka tidak jarang bahwa hal tersebut tetap dapat terjadi.
Akhirnya, para professional tersebut berpendapat bahwa setiap perusahaan perlu untuk meningkatkan strategi perikalanan untuk menarik konsumen. Hal tersebut dianggap sebagai strategi terbaik yang dapat diberikan oleh mereka untuk mengembangkan perusahaan.
Maka dari itu, Anda yang memiliki perusahaan perlu untuk menyiapkan dana yang lebih dalam beriklan. Semakin sering dan semakin menjaga kualitas perusahaan Anda, maka akan semakin banyak konsumen yang berdatangan.
Anda juga perlu untuk memacu semangat kerja dari para marketing Anda dengan membayar dua kali lipat dari gaji mereka saat berhasil mendapatkan banyak konsumen. Hal ini akan sangat memacu perkembangan dari perusahaan Anda.
Anda pasti sudah mengetahui beberapa kasus resiko usaha dan manajemennya. Anda perlu untuk menyikapi secara kepala dingin dan sesuai dengan dasar yang telah diuraikan di atas.
Silahkan beri penilaian untuk artikel ini:
Tagged With : bisnis • Kasus Usaha • Manajemen Usaha • Resiko Usaha