Walaupun masa pensiun masih sangat lama namun jangan jadikan itu sebagai alasan untuk enggan berinvestasi untuk masa depan pada usia muda. Faktanya semakin cepat Anda memulai investasi jangka panjang potensi keuntungan yang bisa Anda peroleh di masa depan akan semakin besar. Apalagi bila saat ini Anda tengah merintis bisnis sebagai mata pencaharian.
Kita tak pernah tahu kondisi perekonomian di masa depan sehingga penting sekali untuk mempersiapkan diri demi masa tua yang sejahtera. Alasan lain yang membuat mereka yang masih berusia muda enggan berinvestasi adalah berpikir bahwa aktivitas tersebut lebih cocok dilakukan oleh para pengusaha yang bisnisnya sudah stabil dengan keuntungan konsisten.
Apakah Anda juga berpikir demikian? Untuk menambah wawasan Anda, simak ulasan berikut ini.
Rekomendasi investasi jangka panjang yang menjanjikan profit besar
Investasi sebaiknya tak perlu menunggu hingga sudah merasa mapan karena Anda pasti akan lebih tenang bila mempunyai persiapan untuk menghadapi kebutuhan yang tak terduga, termasuk di masa pensiun. Modal yang ditanamkan untuk investasi seharusnya adalah dana simpanan yang benar-benar mengganggur, bukan dana operasional harian atau untuk kebutuhan lainnya.
Secara umum ada dua jenis investasi yaitu jangka pendek dan jangka panjang. Investasi jangka pendek rentang waktu investasinya tak terlalu panjang, atau maksimal 12 bulan saja. Potensi keuntungan yang dijanjikan pun tak terlalu besar namun berguna untuk menunjang kebutuhan sehari-hari Anda. Investasi jangka panjang rentang waktu investasinya lebih lama, biasanya hingga tahunan dan bertujuan untuk mempersiapkan keuangan bagi masa depan.
Pada artikel ini akan diulas tentang investasi jangka panjang untuk menambah wawasan Anda. Sebagai referensi Anda inilah beberapa jenis investasi jangka panjang yang bisa menjadi alternatif pilihan.
Emas
Emas atau logam mulia adalah sarana investasi jangka panjang yang cocok dan sudah sejak dahulu orang melakukannya. Caranya tentu lebih sederhana. Orang membeli emas perhiasan ketika mendapatkan banyak uang atau merupakan hasil tabungan lalu menyimpannya atau sesekali memakainya. Kemudian bila suatu saat membutuhkan dana segar, emas tersebut bisa segera dijual.
Keunggulan emas sebagai sarana investasi dan penyimpan kekayaan adalah tak terpengaruh oleh inflasi dan nilainya semakin hari semakin meningkat. Emas juga termasuk sumber daya yang tak dapat diperbarui sehingga permintaan akan emas di pasar akan senantiasa tinggi. Saat pasar saham tengah mengalami pelemahan, nilai emas bisa tetap stabil sehingga resiko investor lebih minim.
Terakhir, emas juga sangat likuid atau mudah “dijadikan” uang. Sayangnya menyimpan sendiri emas milik Anda di rumah akan sangat beresiko terhadap keamanan diri sendiri dan keluarga. Karena itu sebaiknya Anda menyimpannya di bank dengan membayar jasa deposit. Saat ini instrument investasi emas semakin beragam demikian pula metode investasinya.
Anda bisa berinvestasi dalam bentuk trading emas, menabung untuk membeli koin emas, kredit emas, dan sebagainya. Carilah informasi sedetail mungkin untuk memilih metode investasi emas yang paling cocok bagi Anda.
Property
Alternatif berikutnya adalah property terutama tanah. Berinvestasi dalam bentuk tanah dan bangunan menjanjikan banyak keuntungan, salah satunya lebih kecil kemungkinan mengalami kebangkrutan. Seperti yang kita ketahui tanah berfungsi sebagai salah satu kebutuhan primer manusia, yaitu tempat tinggal atau papan sehingga tanah akan selalu dibutuhkan.
Jumlah tanah akan selalu tetap sementara jumlah manusia di bumi ini semakin bertambah. Inilah sebabnya nilai tanah akan selalu meningkat. Harga tanah akan mengalami kenaikan setiap tahunnya sebesar 15% sampai 20%. Angka tersebut bahkan berpotensi meningkat bila berada di lokasi yang bagus atau strategis, dapat diakses kendaraan roda empat dengan leluasa, di dekat pusat kota, dan lain-lain.
Untuk meningkatkan nilai investasi Anda bisa membangun ruko, gedung kontrakan, kost-kostan, pusat perkantoran, dan lain-lain. Tetapi tentu dibutuhkan dana yang tak sedikit untuk memulai investasi ini sehingga bagi beberapa orang dianggap memberatkan. Tapi Anda tak perlu khawatir karena ada berbagai metode sebagai solusinya. Salah satunya adalah menggunakan system KPR atau mencicil dengan jangka waktu tertentu.
Asuransi
Salah satu instrument asuransi yang paling umum dalam masyarakat adalah asuransi. Lebih dari sekedar tabungan dengan mengikuti asuransi Anda mendapatkan dua keuntungan sekaligus, yaitu proteksi kesehatan dengan berbagai kategori perawatan sesuai premi yang Anda bayarkan bila terjadi sakit, hingga santunan bila terjadi kecelakaan yang menyebabkan kecacatan, dan santunan bagi ahli waris.
Keuntungan kedua dari asuransi adalah investasi jangka panjang yang memberi keuntungan besar di masa depan nanti. Saat ini sudah tersedia berbagai produk asuransi dengan system pembayaran yang praktis serta prosedur yang mudah, misalnya dengan dipotong secara otomatis dari rekening tabungan Anda.
Saham
Berinvestasi dalam bidang saham artinya Anda berpartisipasi dalam mengucurkan modal untuk perusahaan dimaksud. Perusahaan yang menawarkan sahamnya kepada masyarakat disebut perusahaan terbuka atau go public. Dengan demikian artinya Anda termasuk salah seorang pemilik perusahaan dan berhak mendapatkan bagian keuntungan sesuai andil modal Anda. Pemilik saham juga berhak ikut dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Bukti kepemilikan saham adalah kertas berharga yang mencantumkan jumlah saham yang dimiliki serta nama pemilik. Untuk mendapatkan keuntungan yang besar dari pembagian laba perusahaan (deviden) pilihlah perusahaan yang maju, terpercaya, mempunyai rekam jejak yang baik, dan konsisten menghasilkan keuntungan dari bisnis yang digeluti.
Reksadana
Bila memilih reksadana sebagai instrument investasi jangka panjang Anda ada 3 jenis investasi yang bisa menjadi pilihan, yaitu pasar uang, obligasi, dan saham. Setiap jenis investasi reksadana ini mempunyai resiko yang tentu juga berbeda-beda dan dapat disesuaikan dengan kehendak Anda. Bagi mereka yang memiliki sumber daya besar, inilah investasi yang cocok untuk Anda.
Bank DBS Indonesia menawarkan kepada masyarakat reksadana saham sebagai instrument investasi. Tujuannya adalah memberikan pertumbuhan modal jangka panjang untuk para pemilik unitnya. Keuntungan investasi ini adalah dapat menyediakan keperluan penghimpunan kekayaan dengan apresiasi modal.
Reksadana juga cocok bagi mereka yang tak ingin berkecimpung langsung dalam aktivitas yang berkaitan dengan perputaran modal. Ini karena dalam reksadana segalanya telah ditangani oleh manajer investasi yang professional dan terpercaya.
Obligasi
Obligasi disebut juga surat pernyataan utang yang diterbitkan oleh pihak yang berutang dengan pemegang obligasi adalah pemberi pinjaman. Dalam surat berharga tersebut tercantum jatuh tempo pinjaman sekaligus bunganya. Di Indonesia jangka waktu obligasi berkisar antara 1 tahun hingga 30 tahun.
Tujuan obligasi adalah untuk menghimpun dana sebagai sumber pendanaan. Dari perspektif pengusaha obligasi berfungsi sebagai kucuran dana untuk perusahaannya dan untuk Negara obligasi berguna untuk membiayai deficit dalam APBN. Obligasi juga dapat diperjualbelikan sebagaimana saham. Sekali lagi, pahami terlebih dahulu system investasi ini sebelum memutuskan untuk terjun di dalamnya.
Semoga bermanfaat!
Silahkan beri penilaian untuk artikel ini:
(1 votes, average: 5.00 out of 5)
Loading...
Tagged With : asuransi • emas • investasi • investasi jangka panjang • obligasi • property • reksadana • saham