Kita semua tentunya akan memasuki tahun baru dengan rencana-rencana baru yang akan diimplementasikan di tahun mendatang. Demikian juga dengan para pemiliki usaha kecil dan menengah. Namun, sebelum memasuki tahun baru, mari kita review usaha kecil dan menengah di tahun lalu. Mungkin, ada milestone yang pantas kita rayakan, dan ada hal-hal penting yang mesti diperbaiki pengelolaannya di tahun depan.
Review Usaha Kecil dan Menengah Tahun Lalu: Pelajaran Terbaik
Tahun lalu, banyak kebijakan yang dikeluarkan pemerintah untuk menyokong usaha kecil dan menengah sebagai bagian dari upaya pemulihan pasca-pandemi. Berikut adalah lima pelajaran terbaik dari review usaha kecil dan menengah tahun lalu:
UMKM Masih Menjadi Unit Usaha Yang Paling Dipercaya
Kepercayaan terhadap institusi keuangan dan bahkan lembaga-lembaga bisnis online masih relatif rendah, usaha kecil dan menengah justru lebih dipercaya di kalangan masyarakat. Sebagian besar masyarakat lebih percaya pada UMKM dibanding usaha-usaha yang hadir secara online semata. Setidaknya inilah yang dipelajari dari review kondisi UMKM di tahun lalu. Dengan kata lain, UMKM masih menjadi unit usaha yang menjanjikan di tahun depan, sepanjang para pemiliknya menjaga kepercayaan tersebut dengan baik.
Pemerintah Mengeluarkan Sejumlah Aturan Yang Mempengaruhi UMKM
Di masa pemulihan pasca-pandemi akibat Covid-19, pemerintah mengeluarkan sejumlah regulasi yang mempermudah UMKM, terutama dalam mengakses pembiayaan di perbankan. Kredit Usaha Rakyat (KUR) diperuntukkan bagi UMKM yang memenuhi kriteria. Hadir dengan bunga kecil dan kriteria yang sangat ringan, para pelaku UMKM kini memiliki akses yang lebih mudah terhadap permodalan. Selain itu, pemerintah mengalokasikan anggaran kepada pemerintah daerah yang diperuntukkan untuk pengembangan kapasitas UMKM, manajemen bisnis, hingga registrasi secara online melalui Online Submission System (OSS).
Upaya pengendalian inflasi mendapat perhatian khusus dari pemerintah selama tahun ini. Inflasi yang mempengaruhi harga-harga bahan pokok tentunya berdampak sangat besar di masyarakat. Pemerintah mengeluarkan sejumlah regulasi dan edaran tentang upaya penanggulangan inflasi secara terintegrasi di daerah. Pengendalian inflasi sangat membantu pelaku usaha kecil dan menengah dalam mengurangi defisit, meningkatkan produktivitas sektor manufaktur, dan penurunan harga barang-barang pokok dan harga obat-obatan.
Kemudahan Administrasi
Pemerintah juga melakukan perubahan ketentuan administratif yang mempermudah usaha kecil dan menengah mengakses permodalan. Seperti dibahas di atas, salah satu bagian dari review usaha kecil dan menengah adalah adanya upaya pemerintah untuk membantu para pelaku UMKM mengakses permodalan. Perubahan administrasi dimaksud meringankan beban para pelaku UMKM untuk mengetahui apakah mereka memenuhi syarat untuk mendapatkan kredit, mempermudah proses pengajuan permohonan, meminimalisir proses BI checking, dan memperkecil ketentuan adanya jaminan.
Sebagaimana diketahui, keharusan untuk menyediakan agunan inilah yang selama ini mempersulit para pelaku UMKM untuk mendapatkan pinjaman modal. UMKM yang notabene masih merintis usaha tentunya tidak memiliki banyak asset yang bisa dijadikan sebagai agunan untuk kredit modal usaha. Jika pemerintah mengeluarkan regulasi untuk meminimalisir (atau bahkan menghapus) ketentuan untuk menyediakan agunan, niscaya para pelaku UMKM akan lebih mudah mengakses permodalan.
Bantuan Pemerintah Menjangkau ke Pelosok Negeri
Sejumlah program diluncurkan oleh pemerintah untuk mendukung pengembangan ekonomi lokal dan usaha kecil dan menengah di seluruh negeri, mulai dari bantuan UMKM, bantuan sosial bagi masyarakat yang terdampak inflasi, program penguatan UMKM, hingga kredit usaha bunga kecil bagi para pelaku UMKM. Selain itu, pemerintah mendorong adanya kerjasama antara badan usaha dengan UMKM, yang bertujuan untuk memberdayakan para pelaku ekonomi lokal melalui pengembangan kapasitas dan transfer teknologi.
Melalui program ini, para pelaku usaha kecil dan menengah bisa mengakses sumber daya ekonomi yang sangat penting untuk mendanai angkatan kerjanya. Program pengembangan kewirausahaan juga bertujuan untuk mendorong munculnya usaha-usaha baru di kalangan millennial dan usaha baru yang dikelola kaum wanita. Pemerintah mendorong para pelaku usaha kecil di seluruh pelosok negeri untuk mengembangkan dan menumbuhkan industri yang inovatif, mulai dari semikonduktor hingga energi bersih, mineral, bioteknologi, keuangan, dan Artificial Intelligence (AI).
Usaha Kecil dan Menengah Semakin Terbuka Dibanding Sebelumnya
Review usaha kecil dan menengah tahun lalu juga menunjukkan bahwa minat generasi millennial dan kaum wanita untuk berwirausaha semakin meningkat. Melalui OSS, pemerintah bisa memantau pertambahan unit usaha baru di setiap daerah, dan ternyata tingkat pertumbuhannya semakin pesat, terutama setelah berakhirnya pandemi covid-19.
Jika anda adalah seorang pelaku usaha kecil dan menengah dan belum mengetahui berbagai peluang yang telah disediakan pemerintah tersebut, maka inilah saatnya membuka jalan dan terlibat dalam berbagai program pemerintah dan kebijakan yang akan mempengaruhi bottom line usaha anda. Sementara itu, selamat bagi mereka yang sudah menikmati kesuksesan dalam mengelola usaha sepanjang tahun ini, dan jangan menyerah untuk anda yang masih dalam tahap merintis dan mengelola usaha. Review usaha kecil dan menengah sepanjang tahun ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi anda dalam mengelola bisnis agar lebih baik di tahun mendatang.
Tagged With : manajemen bisnis